Arctophile (End)

Arctophile - 26

Sorry for typo
HAPPY READING

YUK LAH KASIH SEDIKIT RASA SIMPATI KALIAN KE JENNIE, JANGAN KEJAM KEJAM BANGET KENAPA SIH
HUHUHU

_______

Beberapa minggu berlalu, sudah begitu banyak kegiatan yang dilakukan hanya agar bisa lebih cepat keluar dari masalah yang semakin lama semakin meledak keluar. Sejak terakhir kali berita tentang Bre bermunculan, Lisa menyelesaikan solonya, dan pengeluaran album baru Blackpink hingga promosi lagu mereka. Jennie selalu mendapat banyak cacian yang berusaha ia abaikan agar bisa tetap fokus.

Hanya ada ketiga gadis disampingnya yang mendukung, dan Dara tentu saja, dia menceritakan semuanya  pada wanita paruh baya itu.

Jennie jugaa sama sekali tidak mendapat pesan apapun dari Jongin, dan berniat untuk menghubungi lelaki itu. Mungkin itu salah satu cara yang digunakan lelaki itu untuk memberi waktu pada jennie agar bisa memaksimalkan dirinya, sedangkan jennie sendiri dia terlalu takut menghubungi lelaki itu sebelum semua masalahnya selesai.

Memilih tinggal didalam dorm, hal itu bukan semata-mata agar jennie bisa menghindar. Tapi itu juga terjadi karena keempat gadis itu harus bolak-balik menuju Agensi dan tentunya didorm keamanan mereka lebih terjaga, karena manajer dan beberapa bodyguard menjaga mereka.

Hari ini keempat gadis itu tengah bersiap untuk promosi terakhir mereka, bukankah sangat cepat semuanya dilakukan hanya dalam beberapa minggu? Jawabannya tidak karena seluruh lagu yang akan keluar, sudah dibuat sejak beberapa tahun kebelakang, dan mereka hanya tinggal mengeluarkan semua penyimpanan itu untuk album terakhir mereka.

YG entertainment, mereka memang sering membuat lagu secara random untuk kemudian dirilis nantinya. Namun begitu, tetap saja para Idol dari agensi itu jarang melakukan comeback mereka.

Menarik nafas, menetralkan detak jantungnya. Jennie sudah siap untuk memberikan persembahan terakhirnya, dia juga sudah memantapkan hatinya untuk pulang setelah menyelesaikan semua tugasnya. Dia tidak janji untuk bisa langsung bertemu dengan jongin ataupun Bre, dia hanya ingin pulang dan meninggalkan seluruh kehidupannya disekitatan dorm agar tidak menjadi bulan-bulanan media yang ingin tahu kehidupannya.

Karena bisa saja, setelah berita hiatus mereka dirilis para awak media langsung berlomba-lomba mencari tahu kegiatan para member. Terutama Jennie yang seolah sering mendapatkan kabar miring selama perjalanan karirnya.

Keempat gadis itu sudah siap untuk merekam penampilan mereka dimana nantinya akan ditampilkan oleh acara musik ini sebagai promosi terakhir.

Sesuai dugaan awal jennie, semuanya benar terjadi. Album terakhir mereka tidak terjual sefantastis biasanya, bahkan pembelian album dalam versi masing-masing member pun hanya milik jennie saja yang paling sedikit peminatnya, dia cukup tahu diri untuk hal ini, dan baginya itu tidak masalah karena dia sudah tahu akan seperti ini pada akhirnya.

Menampilkan satu lagu beat dengan tarian seperti biasanya dengan sangat baik, lalu kembali menuju backstage sambil menunggu pengumuman pemenang mingguan dalam acara itu.

Jam, menit dan detik berlalu dengan begitu cepat. Hingga tiba pada waktu dimana pengumuman di umumkan saat itu juga, keempat gadis itu tersenyum puas ketika mendapatkan hasil kalau mereka kembali memenangkan piala, dimana kali ini adalah piala terakhir pada masa promosi album mereka. Tentu itu menjadi satu hal paling membahagiakan.

"Terimakasih atas kerja keras kalian semua, mungkin ini akan menjadi piala terakhir kita. Tapi sungguh, tidak ada hal yang lebih baik daripada merintis mimpi ini dari awal bersama-sama" ucap jisoo kepada ketiga membernya, semua mata sudah berkaca-kaca penuh haru biru. Rasa bangga, senang, bahagia dan sedih bercampur menjadi satu kesatuan di ruangan ini.