66. walau hanya sedikit

697 90 1
                                    

Kanya dan raka keluar dari kamar khususnya raka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kanya dan raka keluar dari kamar khususnya raka

Kanya menghampiri beberapa anggota victor terlebih dahulu, mereka sedang bermain game diponselnya

"Eh, nya udah sadar lo?!" Tanya daniel

"Iya, thanks ya udah nolongin gue" Jawab kanya

"Iya, santai aja. Lo juga kan pacar nya pak bos, hehe" Ucap anggota yang menolong kanya

Sorry, gue gak bermaksud apa apa gue cuma mencari bukti aja, Mungkin hari ini kalian kenal gue sebagai pacar raka, mungkin nanti kalian akan mengenal gue sebagai penghianat. -batin kanya

"Em, yaudah gue pamit dulu ya"

"Loh, kiraiin gue, lo nginep" Ucap kenzo

"Ngga lah"

Raka menggandeng tangan kanya sambil berjalan keluar dari markas victor

Raka membukkan kan pintu mobil untuk kanya

"Silahkan masuk tuan putri" Kanya terkekeh mendengar itu

🍃

Mobil raka berhenti didepan rumah kanya, gadis itu langsung membuka seatbelnya

"Ka, aku duluan yah" Ucap kanya hendak membuka pintu mobil

"Besok jangan sekolah dulu ya, luka dimuka kamu belum sembuh" Ucap raka menahan kanya

"Gak papa kali, aku juga masih bisa sekolah"

"Kanya dengerin aku sekali aja bisa gak sih?!" Ucap raka kesal

"Aku udah dengerin kamu ngomong dari tadi"

"Besok jangan sekolah dulu ya, izin aja"

"Em, gimana besok aja yah. Yaudah dah raka" Kanya langsung keluar, dari pada ia harus mendengarkan ocehan raka

Kanya mengeluarkan kunci rumah didalam jaketnya, ia melangkah kan kakinya memasuki rumahnya yang sedikit gelap

"Jam satu malam, kamu baru pulang?!"

Kanya menghentikkan langkahnya, ruang tamu juga mendadak terang, ia membalikkan tubuhnya dan mendapati wiliam dan arya yang duduk disofa

"Astaga... Wajah kamu kenapa?! Berantem?! Tauran?! Udah papah bilang jangan deket deket sama geng motor yang membawa pengaruh buruk buat kamu" Ucap wiliam emosi melihat wajah putrinya

"Mereka ngga bawa pengaruh buruk buat aku pah" Ucap kanya

"Terus apa ini?! Wajah kamu penuh luka, pulang tengah malam, apa itu yang dilakukkan seorang perempuan"
Arya hanya diam melihat adiknya itu, tidak ada kapok kapoknya

kanya story | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang