Vote and coment nya jangan lupa yak 😉
HAPPY READING 😘
Jika kau menginginkan senyuman yang nyata,
Dan kebahagiaan sesungguhnya.
Maka kau harus melampaui terlebih dahulu perihnya penderitaan,dan sesaknya tangisan.
Tanpa merasakan itu,maka kau belum tau apa artinya tangisan bahagia.
~
Selamat menikmati hari-hari penuh penderitaan.
Tanpa kalian tau,aku sudah berada dua langkah di depan kalian sebelum bertindak.
Azella ZA.
Bianca melangkahkan kaki memasuki kediaman Adelard. Hari ini sungguh melelahkan baginya. Apalagi berita saudari nya yang hilang tak tau gimana. Kalau si Adelard tau putri nya ilang gimana yah? Batinnya berusaha memikirkan apa yang akan terjadi jika itu benar.
Baru saja dia akan membuka pintu kamarnya,suara seseorang berhasil menghentikan langkahnya.
"Abis dari mana kamu? Jam segini baru pulang" benar saja, baru saja tadi memikirkan,andai tu manusia tua bangka ada dirumah,pasti dia akan di interogasi.
Bianca menoleh kebelakang sambil tersenyum canggung.
"Abis di luar ngumpul sama teman pah"
"Kamu liat jam gak? Ini udah pukul 10 malam. Dan kamu baru pulang dan masih memakai seragam sekolah?" Omel Adelard memperhatikan penampilan Bianca. Hal itu benar,sejak pulang sekolah dia belum ada kembali kerumah. Malahan membahas hilang nya Azella dengan rekan kerjanya😭.
"Iya deh maaf pah" ujar Bianca menunduk. Mulut nya berkomat-kamit tidak terima omelan Adelard. Tapi dia harus jadi anak baik bukan?.
"Sering kamu pulang malam kayak gini? Mau jadi jalang? Mau kayak ibu kamu ha?" Bianca yang mendengarnya lansung saja menegakkan kepalanya dan menatap Adelard nyalang.
"Jangan pernah bawa-bawa ibu saya disini. Anda bilang saya kayak gitu? Bilang saya jalang? Lantas gimana sama anak kesayangan anda? Apa dia ada dirumah sekarang? Ada? Bahkan anda sama sekali tidak tau kalau dia gak pulang-pulang. Mungkin saja dia sedang bersenang-senang diluar sana bersama lelaki-lelaki hidung belang"
Plak
Satu tamparan berhasil mendarat mukus di pipi Bianca. Siapa lagi pelakunya kalau bukan Adelard.
"Jaga yah ucapan kamu. Anak gadis saya gak mungkin seperti apa yang kamu bilang. Dia lahir dari keluarga baik-baik. Bukan kayak kamu lahir dari wanita murahan" ujar Adelard emosi. Cukup sudah,ia sudah berusaha menerima Bianca. Namun kenyataannya dia belum benar-benar bisa menerima kedatangan Bianca,di tambah lagi kedatangan dia adalah kehancuran keluarga nya.
"O yah? Anda gak ngaca? Anda orang baik-baik? Liat akibat dari kelakuan baik anda. Dengan adanya saya berdiri disini sebagai anak dari perselingkuhan anda" telak Bianca. Sudah di bilang bukan? Moodnya hari ini sedang dalam keadaan gak baik. Jadi dia tidak akan bersifat sok polos dan lembut lagi.
"Ngomong sekali lagi. Saya usir kamu disini!!!"
Bianca tersenyum remeh.
"Silahkan. Kalau sampe anda ngusir saya,saya akan sebarkan semua kelakuan anda ini ke dunia. Biar dunia tau,serendah apa anda. Apalagi anda yang terlalu sibuk dengan pekerjaan. Sampe anak hilang gak di ketahui" ujar Bianca membalikkan badannya akan masuk ke dalam kamarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZELLIO✓
Teen Fiction[SEKUEL DARI AZELLA] Ketika takdir mempermainkan, hingga hubungan keduanya jadi renggang, dan lika-liku masalah datang secara bergantian. -Orang yang menyukai, juga bisa melukai. Bahkan lebih perih. Dan yang menjadi penyebab utama adalah karena disa...
