Hmm gak sesuai harapan. Tetap aja yang vote dikit. Jadi maaf yah,up nya juga agak lama dikit. Vote dan komentar kalian adalah semangat ku. Jadi kalau itu nya yang dikit yah semangat ku dalam menulis juga sedikit 😪.
HAPPY READING
•••
"Rain gue perlu bicara sama lo"
"Aurel? Ada apa?" Tanya Rain yang sedang sibuk membereskan bukunya. Saat ini hanya tinggal mereka berdua di dalam ruangan tersebut. Jam sudah menunjukkan pulang sekolah. Jadi siswa-siswi sudah berhamburan keluar kelas tentu tujuannya untuk pulang.
"Yang kemaren apa?" Tanya Aurel to the point.
"Maksudnya kamu apa?" Rain berdiri di depan Aurel dengan tatapan bertanya.
"Eh ada Aurel. Mau bully Rain yah?" Ujar Seseorang tiba-tiba menyelonong masuk begitu saja ke dalam kelas tersebut.
Mereka berdua lansung saja sama-sama menoleh ke sumber suara.
"Bianca?" Gumam mereka ketika melihat siapa yang datang.
"Ngapain lo disini?" Tanya Aurel memutar bola matanya malas melihat kedatangan Bianca.
"Kan tadi kamu yang ngabarin aku kalau lagi disini"
"Tujuan kalian kesini apa yah?" Tanya Rain binggung.
"Maksud kita disini mau jadiin lo kambing hitam dalam rencana kami,buat jatuhin Zella. Iya kan rel?" Aurel mengaguk ragu tapi dia tetap mengaguki ucapan Bianca.
"Aurel? Kamu kerja sama dengan Bianca?" Tanya Rain membuat Aurel berfikir sejenak berusaha mencerna apa yang terjadi.
"Lo tau Rain? Kedatangan lo itu udah buat posisi Aurel tersingkir kan. Dan kemaren bahkan ucapan Aurel sama sekali tidak ada yang percaya dengan apa yang ia katakan" jelas Bianca.
"Lo lakuin apa sih sampe mereka bisa lebih percaya sama lo dari gue?" Tanya Aurel memojokkan Rain.
"Aku ngak lakuin apa-apa rel. Dan aku ngak pernah rebut apapun dari kamu"
"Tapi faktanya awal kedatangan lo lansung di sambut baik oleh mereka. Bahkan mereka ngak mempercayai gue dan lebih milih lo. Gue mau mereka benci sama lo bukan malah lindungi lo"
"Coba aja kalau bisa buat mereka benci sama aku atau mungkin yang terjadi malah sebaliknya"
...
Pulang sekolah Azella memutuskan tidak langsung pulang kerumah. Melainkan datang kesuatu tempat yang sekarang sudah mulai jarang ia kunjungi. Kadangkala ia hanya mengunjungi sesekali. Soal pakaian ia sudah menggantinya. Karena sebelum ia kesini ia mampir terlebih dahulu di rumah pamannya.
Masih seperti biasa, kedatangan selalu di sambut baik oleh mereka semua yang ada disana.
"Azel? How are you? I miss you so much" ujar Seseorang lansung saja memeluk Azella.
"Fine. And me too" Azella membalas pelukannya.
"Dewa mana ngga?" Tanya Azella pada orang yang bernama Angga dan melepas pelukannya. Bagi yang baca Azella masih ingat siapa Angga kan? Dan pasti tau dimana Azella sekarang.
"Lo tau gimana Dewa Al. Tu anak lagi molor tuh di dalam"
"Jastin? Betran?" Tanya Azella menanyakan anggota inti yang lainnya. Betran adalah inti baru yang Azella tunjuk. Meski Azella telah mengundurkan diri dari leader AGLER tapi ia tetap bagian dari mereka. Itu yang mereka ucap. Bahkan Dewa sudah menyuruh Azella untuk kembali pada posisinya namun Azella menolak.

KAMU SEDANG MEMBACA
ZELLIO✓
Teen Fiction[SEKUEL DARI AZELLA] Ketika takdir mempermainkan, hingga hubungan keduanya jadi renggang, dan lika-liku masalah datang secara bergantian. -Orang yang menyukai, juga bisa melukai. Bahkan lebih perih. Dan yang menjadi penyebab utama adalah karena disa...