Happened

406 57 3
                                    

Yang komen kemaren thanks ya! Meskipun cuma beberapa:v

**Happy reading**

Yara pas pulang sekolah langsung ke mall, dirinya binggung skali mau milih kado apa yang pas buat sunghoon nanti.

Kalo mau beli baju sih menurutnya baju sunghoon tuh udah banyak, sepatu juga sudah mainstream, handphone? Masalah nya hp sunghoon tu gonta-ganti. Lalu apalagi?

"Ara?" Yara menoleh karna merasa ada yang memanggilnya dari belakang itu.

"Jihan?" Yang dipanggil menganguk.

"Lo kok disini ra?" Tanya jihan membuat yara mendelikan matanya.

"Suka-suka gue lah, lagian lo juga ngapain disini?"

"Yah gue kesini karna nemenin mammy ikut arisan, sumpah sumpek banget mana gue ditanya-tanya udah punya pacar atau belum"

Yara yang denger itu ketawa "makanya nyari gandengan, jangan jadi jomblo mulu, lagian ada Jeongwoo. Lo gak kasian gantungin dia?"

"Ihh apa-apaan sih, jangan lupa lo pernah ada di posisi gue ra, lo tau lah apa yang gue rasain sekarang" Ucap jihan dengan bola mata yang memutar.

"Hem, serah lo deh asal jangan kelamaan lo ngejomblo, entar ngenes" Ejek yara ke arah jihan.

"Isshh yara mah!!" Jihan maju-majuin bibirnya bikin yara masang ekspresi jijik.

"Jijik, o'on"

"Yeuuu, oh iya lo belum jawab pertanyaan gue baduwei. Lo ngapain disini coba? Maksudnya mau belanja?"

"Itu lo tau, iya gue mau belanja emang. Tapi binggung mau belanja apa"

"Ckck aneh lo ra, masa gatau"

"Ya makanya lo bantuin, kira-kira yang pas buat dia tu apaan, rekomendasiin apa yang ada di otak lo"

"Buat siapa? Kak sunghoon? Tunggu, ANJIR GUE LUPA! HARI INI KAN... Kak.sunghoon.day"

"Itu lo tau, bantu gue cariin ya? Lagian lo lagi mumet kan?" Tanya yara membuat jihan menganguk semangat.

"Gue bakal bantu lo ra, tenang aja!"




***
"Akhirnya gue bisa keluar juga, untung ada lo ra jadi mammy izinin"

"Hmm"

Yara nyesal nemenin jihan izin ke mammy nya tadi, andaikan dia nunggu jihan aja pasti gabakalan dikerumunin sama tante-tante arisan tadi.

"Hihi, gue tau lo nyesel ikut gue masuk wkwk,"

"-skarang lo tau kan jadi gue tadi gimana"

"Hmm,"






"Ji?"

"Yah?"


"Menurut lo agak aneh gak sih, si lia mendadak berubah gitu? Mana dia jadi baik banget ke gue" Tanya yara tiba-tiba membuat suasana menjadi hening. Jihan yang lagi nyetir itu mendadak diam dan gak berbicara.

"Han ji—"













"Hati-hati ra"

"Hah?" Beo yara, jihan ngucapin itu tanpa menoleh kearah dirinya sama skali.

"Ya gitu, apa yang terjadi jangan mudah percaya sama apa yang lo lihat, belum tentu yang diperlihatkan itu asli" Ucap jihan membuat yara menatap nya dengan serius. Bisa-bisanya menjadi bijak seperti ini.

"Ji, kok gue baru sadar satu hal ya?" Jihan menoleh, lalu menatap yara dengan tatapan bertanya.

"Apaan?"

Feign Love || Park SungHoon Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang