Love or Hate Me? [End]

Chapter 23.

Waktu menunjukkan pukul 17.30 waktu Jepang, Mikoto segera bangkit dari sofa lalu mengajak Sakura untuk memasak bersama.

"Sakura- chan, maukah kau membantu bibi?" tanya Mikoto.

"Ada apa Bibi? Kau butuh sesuatu?"

"Ayo bantu bibi memasak untuk makan malam, sekalian saja kau makan malam disini, bagaimana?" saran Mikoto.

"Eum Baiklah bi, tapi aku akan menelfon keluargaku dulu agar mereka tidak menungguku" kata Sakura.

"Baiklah" kata Mikoto lalu segera pergi menuju dapur.

Sakura segera mengeluarkan Handphonenya lalu mencari nomor rumahnya sambil berjalan menuju halaman belakang Mansion Uchiha.

"Halo?"

"Ibu, ini aku Sakura" kata Sakura.

"Ah ada apa Saki? Kau masih di Mansion Uchiha?"

"Iya ibu aku masih ada di Mansion Uchiha"

"Syukurlah"

"Ibu, aku mungkin akan pulang agak malam karena Bibi Mikoto ingin agar aku makan malam disini, tidak apa kan ibu?" tanya Sakura.

"Tidak apa-apa nak, sampaikan salam kami pada keluarga Uchiha" kata Mebuki.

"Baiklah ibu, sampai jumpa dirumah" kata Sakura lalu mematikan panggilannya secara sepihak.

Selesai menelfon ibunya, Sakura segera bergegas menuju dapur untuk membantu Mikoto memasak makan malam.

"Maaf bibi jika aku lama" kata Sakura yang sudah sampai di dapur.

"Ah tidak kok, Bibi baru saja mau memotong sayuran"

"Biar aku saja yang memotong sayurannya" kata Sakura lalu mengambil keranjang sayuran, pisau dan talenan.

"Baiklah kalau begitu" kata Mikoto tersenyum lalu mengambil daging yang akan dibersihkan.

Sasuke pun turun dari kamarnya dan melihat ruang tamu yang sepi, hanya ada Kakaknya yang sedang berkutat dengan laptop kesayangannya.

"Itachi" panggil Sasuke.

"Hm? Oh Sasuke, ada apa?" tanya Itachi.

"Dimana Sakura?"

"Hhh, sopanlah sedikit padaku Sasuke" hela Itachi.

"Hn"

"Huh, dia bersama Ibu di dapur" pasrah Itachi.

Sasuke pun langsung menuju tempat yang dimaksud oleh kakaknya itu. Itachi yang melihat hanya pasrah karena Sasuke tak ada sopan-sopannya terhadap dirinya.

"Oh tuhan, kapan aku punya adik yang sopan padaku?" keluhnya.

Saat Sasuke sedang berjalan tiba-tiba terdengar suara gaduh di dapur, ia segera mempercepat langkahnya menuju dapur dan melihat apa yang terjadi.

"ASTAGA SAKURA- CHAN KAU BERDARAH" pekik Mikoto.

"Auw shh, ini tidak apa-apa bi hanya tergores sedikit" kata Sakura.

"IBU ADA APA?" panik Sasuke saat sudah sampai di dapur.

"Sasu- kun, Sakura- chan tangannya berdarah" kata Mikoto yang sedang mencari obat merah di lemari atas dapur.

"Apa?!"

Sasuke pun langsung menoleh kearah Sakura dan melihat jari telunjuk Sakura yang mengeluarkan darah.

Sasuke pun menghampiri Sakura lalu meraih jari telunjuk Sakura dan memasukkannya ke dalam mulutnya sambil membawa Sakura ke wastafel.

Sakura yang kaget karena tiba-tiba jarinya diemut oleh Sasuke ingin melepasnya, namun tangannya dicengkeram kuat oleh Sasuke.