Love or Hate Me? [End]

Chapter 19.

Suasana di dalam mobil sangatlah canggung membuat Sakura tidak nyaman saat ini. Ia pun berinisiatif untuk bertanya kepada Sasuke.

"Sasuke.."

"Sakura.." kata mereka bersamaan.

"Eum, kau saja duluan" kata Sakura.

"Tidak, kau saja" sahut Sasuke.

"Hah.. baiklah, kita akan kemana?" tanya Sakura.

"Kemana saja yang kau inginkan" kata Sasuke.

"Hm, baiklah"

Sasuke pun melirik Sakura sebentar sebelum pandangannya kembali menuju ke jalanan Konoha.

"Bagaimana jika pergi ke Disney Land?" tanya Sakura tiba-tiba.

Sasuke pun menoleh seraya menganggukkan kepalanya dan tersenyum tipis kepada Sakura.

Sakura yang baru pertama kali melihat senyum Sasuke pun sedikit merona karena menurut ia Sasuke jadi sedikit lebih tampan jika tersenyum.

'Astaga kenapa aku merasa panas?' batin Sakura.

Sesampainya di Disney Land mereka pun segera membeli dua tiket di loket karcis dan membayarnya. Setelah mereka membeli tiket mereka segera masuk ke dalam Disney Land.

Sakura sangat antusias sekali saat memasuki Disney Land, Sasuke yang melihatnya pun ikut senang dan tersenyum tipis.

"Sekarang kita kemana?" tanya Sasuke.

"Hmm.. kemana ya?" gumam Sakura seraya melihat ke sekeliling.

"Bagaimana kalau kesana?" tanya Sakura seraya menunjuk sebuah tempat dengan tulisan 'Rumah Hantu'.

Sasuke pun mengernyitkan dahinya lalu menoleh kepada Sakura.

"Kau yakin?" tanya Sasuke.

"Tentu saja, aku ini kan berani" kata Sakura dengan bangga.

"Baiklah. Tapi, jika kau ketakutan pegang saja tanganku" kata Sasuke lalu berlalu meninggalkan Sakura yang bingung dengan kata-kata Sasuke tadi.

"Hah? Apa tadi? Pegang tangannya?" gumam Sakura lalu menggelengkan kepalanya.

"Ah kau pasti salah dengar Saki" kata Sakura lalu segera mengejar Sasuke.

Saat sudah sampai di depan pintu masuk Rumah Hantu, Sasuke melirik sekilas ke Sakura. Terlihat Sakura yang wajahnya sudah pucat, padahal mereka baru di depan pintu belum saja masuk ke dalam sana.

"Kau takut eh?" kata Sasuke meremehkan.

"M-mana ada, a-aku tidak t-takut kok" elak Sakura dengan gugup.

"Benarkah? Kalau begitu buktikan" kata Sasuke dengan seringainya.

"Baik, aku akan jalan duluan" kata Sakura dengan sombong lalu meninggalkan Sasuke sendiri di luar.

"Gadis aneh" gumam Sasuke lalu segera menyusul Sakura.

Sakura Pov.

Oh tuhan, bagaimana bisa aku memilih tempat ini sebagai awalannya? Bodoh sekali kau Saki.

Tapi, aku tidak ingin diremehkan oleh pantat ayam itu, ck menyebalkan.

"Kau baik-baik saja?"

Apa itu Sasuke? Kenapa dia peduli padaku?

"A-ah iya a-aku baik-baik saja kok hehehe"

"Kau yakin?"

Hehh?! Dia meremehkan ku?.