Kisah seorang Azzura Queensha Zemira biasa dikenal Zera, yang hidupnya selalu mengindari laki-laki bernama Farrel Emird Arsenio atau Farrel tapi keduanya justru selalu terikat. Keterikatan yang tidak bisa dihindari antara mereka membuat Zera frusta...
Kevin tersenyum tipis saat keluar dari ruangan Farrel, sepertinya sudah berada ditahap khawatir itulah yang dia pikirkan tentang Farrel yang baru saja menceritakan soal masalahnya.
"BOS BOS, bilangnya ngga peduli tapi kepikiran"Gumam Farrel sambil terkekeh. "Kau sepertinya sudah gila vin"Gumamnya lagi.
Sudah pukul 7 sore tapi bosnya tidak kunjung keluar dari ruangannya. Kevin pun beranjak pergi untuk menghampiri bosnya.
"Bos?"Panggilnya setelah mengetuk pintu dan membukanya.
"Sudah jam 7?!"Pekiknya terkejut, "Ya ampun! Okey aku pulang"Lanjutnya bersiap-siap pulang.
"Mobilnya saya bawa saja, tidak perlu kamu antar. Maaf tadi keterusan memikirkan Zera"Ujarnya sambil menepuk pundak Kevin dan berjalan pergi.
Kevin tersenyum tipis mendengar alasan Farrel kalau dia tidak tahu sudah pukul 7 karena memikirkan Nona Zera?
"Ada-ada aja" Gumam Kevin sambil merapikan meja kerjanya dan segera pulang.
▪
Farrel bilangnya rumah nyicil tapi dia naik mobil, kok bisa? Oh dia juga alasan ke Zera kalau mobilnya nyicil. Semua aja nyicil hehe.
Semua aja bohong ke Zera hehe.
Mendengar suara pintu terbuka Zera pun menoleh dan kembali fokus masak saat tahu yang datang adalah Kak Farrel.
Mereka berdua masih saling diam.
Farrel memilih masuk kamarnya untuk mengganti pakaiannya. Dan kembali keluar ke meja makan untuk makan malam. Dia mengambil duduk di kursi yang biasa dia gunakan.
Zera sedang menata makanannya di meja makan. Dia terlihat sangat menggemaskan memakai piyama lucu itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Piyama plus size yang baru saja dia beli saat mencari pakaian untuk kerja besok. Ini saatnya revolusi pakaian juga karena banyak baju pemulung Zera memutuskan untuk membeli beberapa baju tidur atau baju santai.
Saat makan bersama pun mereka hanya makan saja tanpa membicarakan apa-apa. Hanya suara sendok dan garpu yang terbentur dengan piring kaca.
Farrel fokus dengan makanannya, sedangkan Zera sedang makan sambil memainkan ponselnya. Lagi ada diskon besar-besaran di market place yang identik warna hijau yang di ambassador i oleh BTS. Alias Tokope*ia hehe.
Sekalian nyari baju formal yang plus size untuk badannya yang melebihi size pada umumnya.
Zera tuh ga seberapa tinggi, dan dia tipe yang gampang gendut. Makan dikit aja pipinya udah meleleh tuh kemana-mana apalagi double chinnya. Bahunya juga lebar, jadi mau sekurus apapun dia terlihat besar. Mau sekurus apapun pipinya itu tetep chubby.
Itu yang membuat seorang Zera merasa insecure. Bilangnya insecure tapi tengah malam makan martabak manis sambil nonton anime, siapa itu? Hanya Zera seorang.
