Chapt 31: Legal Day

30 2 0
                                        

pweety ella
gurlss

ryza
apaan

pweety ella
bsk main yu, gue dh mau ke singapore

hilya kalisna
RUMAH JENA AJA

Syereen
gue sih mau mau aja

pweety ella
JENNN PLS BOLEH YA

Zenaya
iyaaa

pweety ella
keluar lo @friskasad

friskasad
?

ryza
cuek amat buk

pweety ella
galau kali di phpin arfa

friskasad
g, gw ngikut lo pd aj

pweety ella
typing lo ga jls

friskasad
biarin, bsk jm brp

Zenaya
pagi aja, malemnya kan ultahnya hiro😋

pweety ella
iya jen iya ultahnya pacar lo

Syereen
gue ijin agak telat ya, cape bgt

ryza
heem gpp, atau mau gue bilangin allan biar dijemput?

Syereen
ga usaaahhhh

pweety ella
kalo gitu gue aja yg di jemput allan

Syereen
😒
read by 5

Pagi-pagi sekali, Jena sudah menyiapkan segala cemilan dan beberapa film untuk mereka tonton secara maraton. Ayah dan ibunya yang dari pagi sudah meninggalkan rumah membuat Jena lebih leluasa membicarakan apapun di sana. Terlebih lagi kebiasaan sahabat-sahabatnya yang sering reflek berkata kurang sopan, terutama Riella.

"Beeebbb," panggil seseorang memekakkan telinga.

"Masuukk."

"Makanannya udah belum?" sapaan pertama yang wajib Riella katakan.

"Udah tenang aja."

"Makanan mulu yang lo pikirin," Riella ternyata berboncengan dengan Ryza.

Di dalam sudah ada Friska dan Hilya, tinggal menunggu Syerin lalu mereka akan memulai topik panas pagi ini.

"Aduuhh Syerin lama banget," keluh Riella.

"Lu jemput sono," seru Ryza.

"Ogahhh, eh lo telfon gih!"

"Syer, masih lama ga?"

"Ntar, mau otw nih."

"Alah paling juga baru ngebo," tuduh Riella lewat telphone.

"Cerewet lu, La," Syerin menutup telphonenya.

"Eh tolong ambilin, Ryz."

"Mager, lo ambil sendiri sana."

"Lo jahat banget sih sama Princess Ella."

"Manja lu."

"Tolong dong, Fris, lo yang baik ga kaya Ryza."

Friska menggerakkan tangannya mengarah pada makanan ringan yang mungkin akan dilahap habis oleh Riella.

"Makaci beb, emh enak bbanget," kata Riella kurang jelas karena mulutnya penuh dengan makanan.

"Rakus banget sih lo," ejek Ryza.

"Sekali-kalilah, kita itu kalo lagi diet harus ngasih satu hari buat bahagia."

ATESIA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang