Makan siangnya kakak 😊
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
⚠️warning⚠️
Siapkan mental kalian!!
Dan dilarang keras untuk meng-goblog-goblog kan anak 'Levantadors' dan 'Gravien (antek-antek Serim)'
.
.
.
.
.
..
"aaaaaaaaaaaaaaaaa!!! Jeyun bosan!!!!" Teriak Jake yang bokongnya langsung mendapat tepukan ringan dari Jay.
"Mommy!! Kak Jeyi, pukul-pukul pantat Jeyun tuh!!" adu-nya seraya memberikan delikan tajam pada Jay, yang dibalas kekehan geli olehnya
"Dek.. Jangan guling-guling gitu." peringat Jungwon yang dibalas dengusan oleh Jake.
"aaaaaaaaaaaaaa.. Bosan! Bosan! BO-AHA!!!"
jungwon dan Jay menatap curiga kearah Jake.
"Lee Jaeyun.. Jangan macam-macam." peringat Jay yang dibalas senyuman lebar yang begitu manis oleh Jake.
Jake beranjak dari acara guling-gulingannya, menghampiri Jungwon dan Jay yang duduk disofa hitam, berdiri didepannya masih dengan senyuman manisnya.
"mau apa?!" tanya Jay galak.
Jake mencebikkan bibirnya, lantas melompat naik ke pangkuan Jungwon.
"ngga dek!"
"dih! Kan Jeyun belum bilang apa-apa!" semburnya galak.
"Jeyun ma-"
"Ngga!" sentak keduanya bersamaan memotong ucapan Jake.
"jangan potong ucapan Jeyun, ish!" omelnya dengan mata mendelik tajam , bibir ditipiskan dan lubang hidung yang kembang kempis lantaran terlalu kesal.
"sekali ngga tetap ngga, Dek." tekan Jungwon.
Jake mengeluarkan kekesalannya dengan teriakan kencang, bahkan kedua tangannya bergerak memukul-mukul dada Jungwon, yang hanya dibalasnya dengan tatapan datar.
Jay yang kepalang kesal, menggeser duduknya dan langsung mengangkat pinggang Jake dan mengambil alih tubuh Jake untuk didudukkan dipangkuannya.
Dan sialnya ia malah mendapat gigitan kencang didadanya, yang tentu saja gigitan Jake.
"argh!"
Jay memegang kedua bahu Jake, mendorongnya pelan agar gigitan didadanya terlepas.
Setelah terlepas Jay bisa melihat raut wajah memerah Jake.
