Kiss

189 13 1
                                    

Siapkan lagu Ed Sheeran - Perfect

Aku sedang di asrama di depan perapian. Kemudian api di perapian tiba tiba mati dan membentuk sebuah wajah.

"Harry! Harry!" Ucapnya berbisik bisik namun penuh penekanan.

"Siapa kau?!" Aku mengambil air di dalam teko yang khusus untuk memadamkan api.

"Tenanglah Ell tenang, aku Sirius Black, aku mencari Harry"

"Ada apa? Harry sedang di kelas pertahanan ilmu hitam"

"Lain kali saja, aku akan kembali"

"Tunggu! Ada yang ingin aku tanyakan"

"Apa itu?" Aku menyimpan tekonya kemudian duduk di depan perapian.

"Kau tau soal buku?"

"Semua orang tau buku"

"Tidak bukan buku pada umum nya, tapi buku hitam dengan tulisan Death Note di sampul depannya"

"Kau melihat buku itu dimana?!"

"Di perjalan menuju Hogwarts" aku harus berbohong, aku tidak mau Sirius mendatangi Draco dan mencelakainya.

"Apa sampulnya terbuat dari kulit ular?"

"Iya, walaupun warna nya hitam tapi aku masih bisa melihat corak kulit khas ular, jadi buku apa itu?"

"Dengarkan aku, buku itu sangat berbahaya jika ada seseorang menulis kejadian yang dapat merenggut nyawa dan jika seseorang sudah menulis nama korban yang di tuju, maka peristiwa yang di tulis di buku akan terjadi"

"J-jadi bagaimana cara menyelamatkannya?"

"Tidak ada cara, kecuali orang yang mempunyai buku itu belum menulis nama korbannya, itu masih bisa di selamatkan"

Badan ku langsung lemas, bagaimana kalau Draco menulis nama Xiao Hwang. Walaupun aku benci padanya tapi aku tidak bermaksud ingin membunuhnya.

"Siapa disana?"

"Aku harus pergi, sampaikan pada Harry temui aku disini jam 10 malam"

"Tapi Sirius masih banyak yang ingin aku tanyakan"

"Ell Colombus, sedang apa disini? Kau tidak masuk kelas?" Aku otomatis langsung berdiri dan berbalik menatap Edmund Prefek Asrama Gryffindor.

"A-ada barang yang tertinggal jadi aku kembali menuju asrama"

"Cepatlah, atau kau akan di kurangi point oleh profesor"

"Iya" aku berjalan menuju pintu asrama.

"Oh iya, kau mengobrol dengan siapa disini?" Langkah ku terhenti, kemudian berbalik menatap Edmund.

"Itu.. aku sedang emm sedang memikirkan kata kata untuk minta maaf pada Hermione" aku tersenyum dibuat buat.

"Kalian bertengkar?"

"Ahahaha iyaa.. salah paham, hanya sedikit, sudah ya aku harus ke kelas" aku keluar asrama dengan terburu buru.

Aku berjalan menelusuri lorong, anak anak Slytherin baru saja keluar dari kelas ramalan. Aku langsung berjalan mendekat dan menyambar Draco.

"Hai love"

Aku menarik tangan Draco menjauhi kerumunan anak anak Slytherin. Aku membawanya ke sudut lorong yang sepi.

"Ada apa love?"

"Katakan yang sejujurnya buku apa itu" aku menunjuk buku yang dipegang Draco, buku yang sama seperti tadi di aula saat sarapan.

Something SpecialTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang