Fake Love (END)

Fake Love 43

💔Fake Love 43

Beberapa orang percaya, bahwa sebuah kebahagiaan itu tidaklah gratis. Walaupun kadang untuk menciptakan suatu kebahagiaan itu sangatlah mudah, membuat orang-orang terkasih berada nyaman di dekat kita, memenuhi segala keinginannya hingga melihatnya tersenyum bahagia.

Ada harga yang harus dibayar untuk semua itu.

Pengorbanan adalah bentuk salah satu cara untuk mewujudkan kebahagiaan itu. Namun, bagaimanakah menjalankan cara tersebut?

💔

Fake Love.

Ada yang menunggu dan ada yang merindu.

Ada yang pergi, bahkan ada yang setia menanti.

💔💔💔

Jo Tae Yong dan Ariana mengunjungi Taehyung ke hunian ibunya, nyonya Kang.

Mereka berkumpul di ruang keluarga, dan bercengkrama bersama.

Nyonya Kang mendapat telpon dari suaminya, Jo Yong Jung. Beliau merasa terkejut karena suaminya itu telah berada di Korea.

"Apa? se- sejak kapan kau berada di Korea yeobo?" bengong nyonya Kang di telpon.

Jo Tae Yong dan Ariana hanya tertegun memandang ke arahnya.

"Oh, baiklah aku sedang bersama dengan putra kita, ada Ariana, juga ada cucu kita di sini!" ungkap nyonya Kang. "Suamiku, aku yakin kau pasti akan sangat menyukai Taehyung, itu adalah nama cucu kita!" nyonya Kang tersenyum di telpon, lalu menutup telponnya.

Ariana hanya terpaku mendengarnya, merasa gelisah mendengar kedatangan ayahnya Jo Tae Yong. Seperti yang sudah diketahui oleh keduanya, bahwa masing-masing dari ayahnya itu tidak merestui hubungan mereka, tuan Jo Yong Jung dan tuan Go saling berseteru sejak lama, hingga merekalah penghalang utama dari hubungan Ariana dan Tae Yong selama ini.

Jo Tae Yong memperhatikan Ariana, menggenggam tangan kekasihnya itu. Ariana menoleh padanya, Tae Yong tersenyum dan mengangguk kecil memberinya keyakinan bahwa semua akan baik-baik saja, Ariana hanya tersenyum tipis lalu menunduk membalas dengan anggukan kecil.

Nyonya Kang mendekati keduanya, berdiri di hadapan Ariana, menyentuh salah satu pipinya.

"Sayang, kau jangan hawatir, ayahnya Tae Yong sudah memutuskan untuk menerimamu, kami sudah berbicara banyak hal tentang semua ini sebelum aku kembali ke sini, percayalah padaku!" ucap nyonya Kang.

Tae Yong memandangi ibunya, memberinya senyuman kebahagiaan.

"Tae Yong, jemputlah ayahmu, perbaiki hubunganmu dengannya, bukankah sekarang ini kau juga seorang ayah? Berikanlah contoh yang baik terhadap Taehyung putramu!" pinta nyonya Kang.

Tae Yong kembali menampakan senyuman, mengangguk akan memenuhi keinginan ibunya itu.

"Ariana." Tae Yong merangkul kedua tangannya. "Kau dengar itu? apa yang diucapkan oleh ibu, aku memang harus memperbaiki hubunganku dengan ayahku, setelah itu kita bisa memperbaiki segala hubungan kita, selamanya!" Tae Yong mengeratkan genggaman tangannya.

"Pergilah Tae Yong, jemput ayahmu, bawalah ia ke hadapan Taehyung, setelah kau, aku akan membawa ayahku untuk bertemu dengan putraku!" Ariana menoleh ke arah Taehyung yang sedang duduk memegangi mainanya di lantai.

"Putra kita!" sambung Tae Yong dengan tersenyum lebar memandangnya.

"Ayahmu bilang, ia akan mampir lebih dulu ke hunian Jo Min gi, apakah di sana ada pamanmu? Mengapa ibu tidak mengetahuinya?" bengong nyonya Kang.