23 - STAY WITH ME

3.5K 406 20
                                    

Kau membuatku bahagia lewat cara yang orang lain tak bisa
-----------------------------------------------------

Apa yang terjadi in RL jangan disangkutpautkan dengan apa yang ada di cerita saya ini 🥰

AUTHOR POV

Cup...

Sebuah kecupan manis mendarat dengan sempurna di pipi Aran.

"Ya benar, dia calon istri saya. Jadi hormati dia sebagaimana kamu menghormati saya", ucap Aran tegas.

****

"Sekarang kamu boleh keluar", ucap Aran pada Jessi, sekretarisnya.

"Baik Pak", jawab Jessi berjalan keluar sesekali memandang Chika dengan tak suka.

Chika yang masih bersemu, memikirkan apa yang baru saja ia lakukan lalu ia menggeleng-gelengkan kepalanya kuat.

"Hei ada apa?", ucap Aran memegang bahu Chika

"Eng.. Enggak.. Aku ke sana dulu", ucap Chika malu lalu berjalan ke arah sofa dan duduk di sana. Aran menyusul Chika dan ikut duduk di sofa serta dengan sebuah senyuman di wajahnya.

"Kenapa di tutup mukanya?", tanya Aran melihat Chika menutup wajahnya dengan tangannya.

"Jauh-jauh ih! Pake nanya lagi! Malu tau! Jangan diliatin gitu..!", gerutu Chika dengan mendorong Aran menjauh darinya

Aran pun tertawa melihat tingkah Chika yang lucu menurutnya.

"Siapa suruh kamu cium aku", dengan jail Aran malah menanyakan hal itu

"Tuh kan... Jangan di tanya gitu... Lupain.. Lupain!! Anggap ga terjadi apa-apa!!", ucap Chika keras.

"Mana bisa aku lupain, itu pertama kalinya kamu cium aku, masih nungguin yang kedua dan seterusnya nih", ucap Aran sengaja dengan muka jailnya

"Ga bakal terjadi lagi !!", ucap Chika berusaha mengalihkan

"Kamu tadi cemburu?", tanya Aran  menatap Chika dengan mimik wajah jailnya

"Cemburu? Ya engga la, ngapain juga aku cemburu", ucap Chika tegas.

"Iya deh percaya aja", jawab Aran lalu berdiri kembali dan berjalan menuju meja kerjanya.

"Trus ini kita masih lama di sini?", tanya Chika

"Tungguin aku bentar lagi, nanggung soalnya", ucap Aran kembali membuka berkas-berkas di atas mejanya

Chika yang mendengar itu langsung menyender malas di sofa.

"Kalau kamu haus, ambil aja air di kulkas itu", ucap Aran sambil menunjuk arah di mana kulkas berada.

Chika hanya mengangguk malas lalu ia mengambil asal majalah yang ada di rak sebelah sofa.

Sesekali Chika mengintip Aran yang sedang fokus pada pekerjaannya.

"Kalau cowok udah serius sama kerjaannya emang beda ya", batin Chika sambil diam-diam menatap ke arah Aran

"Ngapain kamu ngintip-ngintip", suara Aran membuat Chika terkejut karena dia kedapatan sedang mengintip Aran,  cepat-cepat ia menutup kembali wajahnya dengan majalah di tangannya.

STAY WITH ME (CHIKARA) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang