Jangan lupa Vote, Komen dan Bantu Share cerita ini ya semua..
Mohon bantuannya..AUTHOR POV
Chika terbangun pagi ini karena bunyi alarm yang selalu setia membangunkannya. Ia merenggangkan tubuhnya ke kiri ke kanan.. Ia merasa bangun pagi kali ini sangat bersemangat mungkin karena efek kemarin ia merasa senang dengan semua perlakuan manis Aran padanya. Chika akui, bagaimana bisa wanita menolak kehadiran Aran dalam hidupnya, jika perlakuan Aran sangat manis.
Tapi itu tidak berlaku pada Chika, oke sedikit. Perlakuan Aran saat memberitahunya tempat rahasianya bersama El membuat Chika sedikit merasa spesial.
Secara tidak sadar, Aran sudah mengambil tempat kecil di pikiran Chika hanya dalam beberapa hari.
Chika pun mandi dan bersiap-siap lalu turun untuk sarapan yang telah di buat oleh bibi.
Suara pesan dari ponsel Chika. ..
Chika membuang nafasnya kasar, begitu diingatkan oleh Aran soal nanti malam ia akan ke rumah Aran untuk merayakan ulang tahun Shani, mama Aran.
Tin.. Tin.. (Suara klakson mobil)
"Teman non Chika udah di depan", ucap Bibi menghampiri Chika.
"Iya, makasih bi", jawab Chika lalu berjalan keluar.
Vion sudah menunggu Chika, ia bersandar di pintu penumpang menunggu Chika keluar lalu membukakakn pintu untuk Chika masuk. .
"Silahkan masuk", ucap manis Vion sambil membukakan pintu untuk Chika.
Setelah Chika masuk ke mobil, Vion pun masuk ke dalam mobil dan melajukan mobilnya ke kampus mereka.
"Tadi malam, aku telfonin kok ga di angkat?", tanya Vion membuka pembicaraan
"Hp aku lowbatt, jadi aku charge, maaf ya", jawab Chika sambil menolehkan kepalanya ke Vion.
"Iyah gpp, aku cuma khawatir aja kamu kenapa-kenapa", ucap Vion sambil mengusap kepala Chika pelan.
"Nanti kamu kelas sampai jam berapa?", tanya Vion
"Sampai jam tiga, kenapa?"
"Nanti kita jalan yuk? Udah berapa hari kita ga keluar bareng.. ", ajak Vion dengan muka lucunya
"Mau ga ya.. ", ucap Chika menggoda Vion
"Dasar ya iseng banget", ucap Vion sambil menggelitiki Chika dengan sebelah tanganya.
KAMU SEDANG MEMBACA
STAY WITH ME (CHIKARA)
Romance"Kenapa sih Kak Aran setuju dengan perjodohan ini? Konyol tau ga!", ucap Chika. "Kalau hal konyol ini bisa membuat kita bahagia nantinya, kenapa engga?", jawab Aran sambil meledek Chika. "Bahagia? Dengan perjodohan ini? Udah ga waras lo kak", ucap...