26. merpati putih

4.1K 215 22
                                    

Sebelum baca ada baiknya kalian follow:
Instagram: @ wp_atapcollection.
Twitter: @ AtapCollection
Tiktok: @ atap.collection, @ atap_collection & @ wp_atap.
Youtube: @ wp_atapcollection.

Dan jangan lupa komen, share dan tekan bintang di part ini ya, biar cerita ini makin ramai.

Happy readinh galaxivers!

Sebuah gaun putih sudah melekat indah di tubuh seorang gadis yang tampak sangat kurus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sebuah gaun putih sudah melekat indah di tubuh seorang gadis yang tampak sangat kurus. Berat nya yang mencapai 38 kg dengan tinggi 167cm tentu saja membuat tengkorak pada tubuhnya sangat tercetak jelas.

Seorang ahli rias terlihat sangat lihai menghiasi wajah cantik seorang gadis yang baru dua minggu keluar dari rumah sakit itu. Tatapan nya yang kosong membuat sang perias cukup khawatir padanya.

"Anda tidak mau makan lagi, nona?" Tanya wanita tersebut.

Gadis itu tersadar, dan ia tersenyum tipis, sangat tipis.

"Tidak," Hanya itu yang diucapkan gadis itu.

Pintu terbuka dan kini gadis lain telah muncul di sana. "Randha Selya! Lo ga makan juga?"

Gadis yang baru saja diteriakin itu menoleh sekilas pada seseorang yang berada diambang pintu. "Gue ga laper, Van.. "

Gadis bernama Vania itu menghela nafasnya. Ia semakin masuk keruangan tersebut dan mengambil piring yang tergeletak begitu saja di atas meja yang ada disana. "Emang makan harus tunggu laper dulu? Lo liat nih, muka lo, udah pucat banget, Ran!" Ucapnya sambil memperhatikan wajah pucat yang telah tertutupi make up itu.

"Gue ga apa-apa, Van.. Serius!" Yakin nya sambil menggenggam tangan sahabatnya yang kosong.

"Lo ga mau bikin gue sedih, kan? Makanya ayo makan!" Gadis bernama Vania itu langsung menyendokkan nasi yang tengah ada di tangan nya, dan ia pun bersiap memasukkan sendok itu ke mulut sahabat nya.

"Bukan nya gue emang udah buat lo sedih ya, Van?" Ucapan dari Randha membuat sesendok nasi yang tengah terangkat mendadak turun secara perlahan.

Gadis itu kembali menghela nafasnya, "bukan lo yang buat gue sedih, tapi takdir gue, Ran! Sekarang lo makan, ya?"

"Lo ga ada rencana buat berhentikan ini semua? Gue siap kok, Van, kalau lo mau! Gue-"

"Please, jangan buat gue semakin muak sama dunia, Ran.. " Setelahnya gadis itu pergi dan meninggalkan piring yang tadi didapatkan nya dari ruangan itu ketempat semula.

"Gue ga akan makan, sebelum lo makan! Jadi makan ya, Ran, sebelum magh gue makin kambuh!"

Pintu kembali tertutup dan Randha hanya terdiam di tempatnya. Ia tak tau harus berbuat apa selain mengikuti alur yang sudah di tentukan.

galaxy'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang