Happy Reading
Mobil sport hitam itu baru saja memasuki tempat parkir SMA Angkasa. Namun puluhan murid sudah mengerumuni mobil itu, membuat si pengendara kerap kali disebut artis oleh para guru.
"Ck banyak cewek lagi" decak Zean kesal, ya benar saja dari gerbang hingga di parkiran semua cewek-cewek menggerubungi mobilnya dan itu membuat nya sangat kesal.
Padahal dia sengaja datang siang agar tidak berurusan dengan para cewek-cewek itu, tapi nihil hasilnya tetap sama seperti yang kemarin-kemarin "sial gimana gue keluar" umpat Zean, namun tiba-tiba
Kring..
Bel berbunyi, mengingat hari ini adalah hari senin semua murit SMA Angkasa segera menuju ke lapangan untuk melaksanakan upacara pagi, tak terkecuali semua cewek yang mengerumuni mobil Zean pun segera bergegas ke lapangan.
Zean bernafas lega, akhir dia bebas kali ini bel itu menyelamatkanya. Setelah sepi Zean berjalan menuju ke kelas untuk meletakan ranselnya, kemudian beranjak ke lapangan, tapi saat Zean baru saja akan ke lapangan terdengar suara teriakan seseorang yang menggema di sepanjang koridor yang untung saja telah sepi dikarenakan semua murid berada di lapangan.
"WOI LO ZEAN DARAYN LORENZO" teriaknya
Teriakan nyarin itu tentu membuat Zean menoleh ke sumber suara.
Flashback on.
Kemarin malam.
Clara, Vita dan Nay berjalan mencari penjual seblak terdekat dengan santai, menikmati hembusan angin malam sambil berbincang-bincang di sepanjang perjalanannya, namun tak lama suara deru motor mengejutkan mereka.
Bruum!
Srtt!
"Ah!" Clara membuka mulutnya lebar-lebar, kala parcikan air kotor mengenai bajunya. Wajahnya memerah menahan kesal "BAJU GUE!"
"WOI LO PUNYA MATA GA SI" triak Clara lagi
Bruum..
Bruum..
Bruum..
Bruum..
Bruum..
Bruum.."2, 3, 4, 5, 6 buset dah banyak amat" ucap Vita.
"Lo malah ngitung! bantuin ini baju gue gimanaaaaa" kesal Clara disertai rengekan, gadis itu mengibaskan bajunya suapaya bersih, meski tidak ada perubahan.
"Astaga kok bisa" ucap Nay yang terkejut lantas cepat mendekat.
"Tau, gue doain jatoh tu orang, mati sekalian" ketus Clara sinis.
Nayla sedikit meminringkan lehernya memingat beberapa motor yang baru melewati mereka "Bukanya tadi itu Zean, Varel, Afran anak kepsek, Satya temen sekelas gua, Kak Doni waketos dan siapa lagi namanya Akaa? Oh iya Raka" ucap Nay sembari mengingat nama-nama mereka.
"Lo liat pengendara pertama, yang kotorin baju gue?!" tanya Clara menekan.
"Ya, itu Zean" jawab Nay setaunya.
"Serius lo?" tanya Clara lagi.
"Iya dari fokstur tubuhnya, motor ninja yang kemaren dia pake, helmnya juga sama, pokoknya itu Zean percaya deh" jelas Nay memaksa.
"lo yakin?" ucap Vita dengan perasaan ragu.
"Iya lah! mana bisa gue salah nyimpulin Zean ganteng" lanjutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
NYCTOPHILIAC
Teenfikce⚠️MENOLAK PLAGIAT⚠️ Zean Drayn Lorenzo seorang pemuda berdarah dingin yang dipertemukan dengan Clara Avza Edward, gadis cantik yang hatinya telah hancur. Pertemuan yang tidak tepat membuat mereka saling membenci. Hingga Zean memutar keadaan setelah...