Tak lama kemudian...Cklek!
Pintu terbuka dengan wajah si empu rumah yang masam dengan rambut acak-acakan.Ia terkejut karena ternyata Rio yang datang. "Kirain ada teroris! Mencet bel ga kira-kira! Huh!!" gerutunya.
"Masuk!" ajaknya kemudian berjalan mendahului tamunya itu.
Rio melirik Rhea menyuruhnya berjalan didepannya. Kini Rhea sedang berjalan dibelakang kekasihnya.
"Mau minum apa?" tanya Alexandre menawarkan minum pada Rio.
Karena tidak ada jawaban, ia menoleh kebelakang.
Ia berdiri terpaku ketika melihat siapa yang sedang berdiri dibelakangnya saat ini. Kemudian Alexandre memutar tubuhnya menghadap perempuan itu. Dadanya sesak, jantungnya berpacu dengan cepat. Kedua matanya terasa panas karena menahan air mata yang ingin keluar.
Alexandre mengangkat tangannya dengan gemetar. Ia menelan ludahnya susah payah. Rhea meraih tangannya dan membawanya ke pipinya seraya tersenyum.
Air mata lolos begitu saja dari kedua mata Alexandre. "Sayang... Kamu pulang?" dengan terbata-bata Alexandre berhasil mengeluarkan pertanyan itu.
Rhea tersenyum kemudian mengangguk cepat. Tanpa babibu Alexandre memeluk perempuan didepannya itu dengan erat.
***
Halo Monners...!!
Maaf ya sebagian cerita harus aku hapus karena kepentingan penerbitan 😊Jadi...
Monapple bersama Eternity Publising bekerja sama dalam penerbitan e-book ini.Nah, mumpung masih promo nih, harga hanya Rp 47,000 lho.
Kalian udah bisa baca sampai tamat + extra part
Gimana? Tertarik beli?
Ini jalannya ⬇⬇
Link pembelian Ebook:
https://play.google.com/store/books/details?id=AJhpEAAAQBAJ&PAffiliateID=1101I7N6J
KAMU SEDANG MEMBACA
Mantan Sang CEO (TERBIT)
RomansaCinta pertama itu sulit dilupakan. Betul? Apalagi kalau banyak sekali kenangan yang telah kita lalui bersama. Cinta pertama bisa menjadi cinta sejati. Betul? Tidak akan pernah ada yang menggantikan karena selalu terbayang-bayang wajahnya. Alexandre...