[empat puluh delapan]

80.2K 9.9K 2.1K
                                    

BIASAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA
TANDAI JIKA ADA TYPO

BIASAKAN VOTE SEBELUM MEMBACATANDAI JIKA ADA TYPO

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TIM AYADEWA ABSEN DULU SINI👉

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TIM AYADEWA ABSEN DULU SINI👉

SAY HAI DULU SINI SAMA BANG LEAN👉

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

SAY HAI DULU SINI SAMA BANG LEAN👉

∆∆∆

"Ekhem."

Damian yang sejak tadi memandangi kegiatan anak bungsu nya, seketika berdehem pelan.

"Daddy?"Aya berbalik seraya menjatuhkan selang air. Tubuhnya kini basah kuyup akibat bermain air dengan Zander.

Niat gadis mungil itu memang memandikan singa besar berbulu lebat tersebut, tapi siapa sangka ia malah ikutan bermain air hingga pakaian nya ikut basah.

"Udah?"tanya Damian datar.

Aya sempat mengangguk kaku sedikit takut melihat raut wajah Damian. Namun sedetik kemudian wajah datar Damian berubah tersenyum kecil.

Aya yang melihat sontak tersenyum lebar, ia berlari kecil menghampiri Damian. Dengan jahil ia memeluk pinggang Daddy itu hingga membuat pakaian Damian ikut basah.

ALTHAIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang