Sudah satu Minggu lebih Kezia tidak bertemu jisung karena dia sakit selama satu Minggu itu, jisung juga tidak bisa keluar untuk mengunjungi Kezia.
Hari ini hari Senin dimana para siswa dan siswi sedang menyiapkan mental karena hari ini ujian kenaikan kelas.
Kezia sudah sembuh dari demamnya dia hanya sedikit flu.
Kezia dibantu Kenzo untuk sampai ke kelas Kezia.
"Masih lemes?" Tanya Kenzo.
"Udah gapapa kok, Lo balik aja ke kelas" ujar Kezia.
Kenzo mengangguk "Semangat ujian nya"
"Lo juga, jangan mikir yang lain-lain dulu, pokoknya kali ini kita berdua harus dapat peringkat satu lagi" ujar Kezia.
"Pasti dong"
Setelah Kenzo pergi datanglah jisung, dia menghampiri Kezia.
"Kamu masih sakit?" Tanya jisung.
Kezia menggeleng "Cuma flu doang kok gak usah khawatir"
"Maaf ya gak bisa kerumah kamu satu Minggu kemarin" ujar jisung.
"Iya gapapa kok, aku masuk dulu ya" sahut Kezia.
Jisung mengangguk padahal dia masih mau berbicara dengan Kezia tapi dilihatnya Kezia sedang lemas jadinya dia mempersilakan Kezia masuk kelas.
********
Empat hari mereka ujian, tidak ada kata susah yang keluar dari mulut Kezia juga Kenzo. Sepertinya sudah bisa ditebak jika mereka mendapat peringkat satu dikelasnya tapi masih menjadi tanda tanya siapa diantara keduanya yang dapat merebut juara 1 umum dari keseluruhannya.
Hari ini penentuannya, mereka semua dikumpulkan di lapangan upacara.
"Baik anak-anak disini langsung saja bapak akan mengumumkan siapa yang pantas dan beruntung mendapat juara-juara umum di sekolah ini. Sebelumnya terimakasih telat berjuang selama ujian, sejauh ini nilai kalian tidak ada yang anjlok, jadi kebanyakan bagus-bagus dan agak susah buat mencari peringkat di kelas karena nilainya hanya beda sedikit, kalian sungguh luar biasa anak-anak" ujar kepala sekolah.
"Duh lama banget katanya mau langsung tapi masih banyak bacot" gumam Kezia yang dapat didengar allisa.
"Sabar atuh, macam gak tau kepala sekolah kita aja" sahut allisa.
"Tau ah panas nih, kepala gue juga pusing banget, perut gue gak enak" ujar Kezia.
"Mau diantar ke UKS?" Tawar allisa.
"Gak usah, gue penasaran siapa yang dapet juara umumnya" ujar Kezia.
30 menit kemudian......
"Juara umum ketiga di berikan kepada_______" kepala sekolah menggantungkan kalimatnya.
"SELAMAT KEPADA ANANDA JISUNG KEMALEVI" lanjutnya.
Semua orang bersorak bertepuk tangan.
"Wah posisi kak jisung kegeser nih, biasanya dia yang juara pertama" ujar siswi disamping Kezia.
"Juara pertamanya gue pasti" celetuk Kezia.
Siswi disamping Kezia mendelik "Pede banget si"
KAMU SEDANG MEMBACA
Dangerous Rose Man
FanfictionWarning 21+ Na Kenzo laki-laki yang dikenal dengan tatto mawar di lehernya, Kenzo menyukai bunga mawar apalagi warna hitam. Belum ada alasan jelas mengapa anak dari jaemin dan ryujin itu menyukai bunga mawar. Dia bukanlah laki-laki dingin, cuek atau...