Thirty One ~

131K 18.4K 1.6K
                                    

Double up nih, seneng ga neh :)

Absen yok kalian asal mana aja nih 🤔

Happy Reading semua!

*****

SMA Kartika Chandra memasuki jam istirahat, guru-guru pun mulai keluar dari kelas.

"Bulu kuduk gue berdiri mulu sih anjir" gerutu Eca, ia jadi parno sendiri.

"Kantin semua kuyy! Hari ini Selvi ultah so.. sekelas bakal di traktir sama dia" teriak Samuel di depan papan tulis sambil menunjuk ke arah Selvi.

"Beneran gak nih Sel ?" tanya Didi.

"Kurang ajar lo Sam!" seru Selvi. "Tapi boleh deh kalian pesen aja di kantin nanti gue yang bayar, khusus bakso ya"

Ucapan Selvi membuat sekelas bersorak gembira, mereka langsung saja menuju kantin yang pasti nya karena mereka tidak ingin membuang kesempatan untuk makan gratis.

Sampai di kantin meja sudah hampir terisi penuh, Eca dan ketiga teman nya masih berdiri di pintu kantin.

"Eh mending duduk di situ deh" kata Cantika menunjuk sebuah meja kosong namun masih satu meja dengan Malvin dan teman-teman nya.

"Ca, gapapa di situ ?" tanya Fita melirik ke arah Eca.

"Mana aja sih gue mah" jawab Eca.

"Di bangku samping kak Dirga juga kosong kok" ucap Salsa meja kantin itu lumayan panjang 1 meja bisa muat kurang lebih 10 orang.

"Samping Dirga aja yok" ujar Eca.

Mereka pun langsung masuk ke dalam kantin menuju meja Dirga. 5 langkah lagi akan sampai namun bangku itu sudah terisi penuh.

"Anjir kalah cepet bangsat" kata Cantika tidak sengaja meng-umpat karena melihat Laura dan teman nya duduk terlebih dahulu di samping Dirga.

Eca langsung saja duduk di meja Malvin, yang memang hanya beda 1 meja dengan  meja Dirga.

Tidak perlu harus izin 'kak kita duduk sini ya' karena ini meja punya sekolah dan bukan punya mereka.

Ketiga teman nya juga langsung ikut duduk, sedangkan Malvin dan yang lain nya melihat Eca duduk semeja dengan mereka hanya diam.

Salsa dan Fita memesan bakso yang akan di bayar oleh Selvi tadi. Mereka kembali ke meja dengan membawa 4 mangkok bakso dengan minuman nya.

"Ca lo gapapa ?" tanya Cantika.

"Biasa aja" jawab Eca melahap sebulat bakso langsung masuk ke mulutnya.

"Tapi mereka akrab gitu deh" ucap Cantika melihat ke arah meja Dirga.

"Nama nya juga temen" kata Salsa santai.

"Emang sebelum orang pacaran, apa dulu ?" tanya Cantika pura-pura bertanya. "Temenan dulu pastikan"

Mereka langsung melirik ke arah Eca.

"Gue sebelum pacaran gak ada temenan ya sama si Dirga, dia nya aja langsung nembak gue" ujar Eca yang santai kelewat batas, ia malah asik mengambil bakso urat yang tertempel di sela gigi nya.

"Yakan normal nya temenan dulu" lanjut Cantika.

"Biarin, mereka cuma partner belajar" balas Eca.

"Bukan nya ulangan udah selesai ya minggu kemarin" ucap Fita.

"Oyy bacodd banget sih kalian" Eca sudah jengah mendengar ocehan ketiga teman nya ini.

WHATTT? Gue Antagonist?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang