Plagiat? Penjiplak? Mari kita ketemu di pengadilan.
Seorang perempuan Korea blasteran Indonesia dan San francisco yang amat sangat jarang merasakan apa itu cinta dan kisah romansa di karenakan sibuk menimba ilmu diusia muda nya dan merintis karir n...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy reading...
~~~~~ skip sampai rumah sakit ~~~~~~
Sesampainya di rumah sakit kami langsung ke ruangan istirahat sekaligus ganti baju kami. Aku dan Jackson menenteng baju yang akan kami pakai nanti saat acara penutupan yang sudah direncanakan dari kemarin.
Langsung saja aku dan Jackson menggantungkan baju kami di troli gantungan baju yang tersedia, kami lihat sudah banyak baju yang lain nya.
Setelah itu kami mengganti baju kami ke baju praktek. Karena acaranya nanti baru mulai jam 5 sore maka dari itu sekarang kami kerja terlebih dahulu.
Untuk yang kemarin operasi pro bono nya belum selesai mereka akan melanjutkan nya sekarang, untuk kami yang sudah selesai operasi pro bono nya kami hanya akan memeriksa kondisi mereka pasca operasi, dan menanti pasien dari emergency room.
Selesai ganti baju kami semua langsung ke ruangan khusus pro bono, sesampainya di ruangan tersebut, buat yang belum selesai operasi nya mereka langsung mengambil pasien nya untuk dibawa ke ruang operasi.
Buat kami yang sudah selesai operasi pro bono langsung memeriksa para pasien kami pasca operasi.
Selesai memeriksa para pasien kami, kami mencatat data mereka di status mereka. Lalu setelah itu aku kebagian lantai obgyn fetal dan neonatal untuk memeriksa pasien ku dan memulangkan yang sudah bisa di pulangkan.
Sesampainya di lantai tersebut aku langsung masuk ke ruangan nya satu persatu untuk memeriksa kondisi nya, lalu menandatangani surat kepulangan nya.
Setelah itu aku kebagian pediatric untuk cek apakah bayi nya sudah bisa ikutan pulang atau belum,kalau sudah aku menandatangani surat kepulangannya.
Selesai memeriksa kondisi bayi nya aku langsung menandatangani surat kepulangannya. Setelah mengurus kepulangan nya aku langsung menyuruh dokter residen mengurus sisanya termasuk data di status nya.
Pager ku berbunyi rupanya panggilan dari Catherine di ruangan khusus pro bono, langsung saja aku menuju ke ruangan tersebut.
Sesampainya di ruangan tersebut aku langsung menghampiri Catherine yang sedang bersama Richard dan Owen.
"Permisi.. Miss pager saya? Ada apa?" tanyaku pas disamping Catherine.
"Eeh Tiffany, sini darling.. Ada pasien yang nyariin kamu, katanya dia ngefans sama kamu dari pas sebelum di operasi sampai sekarang. Katanya kamu berhasil bikin dia gak takut untuk di operasi.." Ujar Catherine
Aku langsung tersenyum sambil mengingat nya ini pasien anak kembar cowok dan cewek baru umur lima tahun. Mereka kemarin takut untuk di operasi akhirnya aku menenangkan mereka terlebih dahulu sebelum operasi.
"Hai anak hebat.. Gimana sekarang apa yang di rasa?" Ujarku sambil mengelus pipi mereka berdua.
"Tidak ada dokter cantik.. Makasih ya dokter berkat dokter cantik kami berdua kemarin tidak takut lagi." Ujar yang cowok yang aku ketahui itu abang nya.
