Happy Reading..
Setelah keluar dari ruangan tersebut, kami langsung kembali ke emergency karena dapat pager emergency. Langsung saja kami berempat menuju emergency.
Sesampainya di emergency kami langsung masuk ke ruang trauma, saat kami masuk kami dibuat speechless dengan kondisi pasien dua orang menempel karena besi menancap diantara dada dan perut mereka berdua.
Jackson langsung cek kondisi luka bakar dan kondisi tht mereka berdua, Amelia langsung cek respon syaraf mereka berdua dengan cara kakinya di elus-elus pakai alat khusus.
Owen pun mulai periksa kondisi yang bagian ketusuk nya, karena pasien yang perempuan sedang hamil aku pun langsung usg perut nya perlahan, dan pada saat liat hasil usg nya lagi-lagi aku dibuat speechless dengan kondisi janinnya.
Kemudian Owen pun mengkode aku dan Jackson untuk menjauh dari mereka sebentar untuk ngebahas kondisinya.
Saat kami sudah menjauh dari pasien Owen langsung menjelaskan kondisi mereka berdua bahwa kita hanya bisa menyelamatkan salah satunya saja tidak bisa keduanya.
Kemudian aku menjelaskan ke mereka bahwa janin bisa diusahakan di selamatkan walaupun ibunya tidak bisa diselamatkan. Lalu Amelia menjelaskan bahwa kondisi syaraf yang pasien cowok bermasalah karena tidak respon tadi.
Kami sebagai dokter pasti ingin menyelamatkan keduanya tidak pilih salah satu tapi kalau sudah kehendak nya Tuhan kita tidak bisa apa-apa lagi.
Jadi kami hanya bisa melakukan yang terbaik saja untuk pasien jika sudah berada di kondisi seperti ini.
Karena kami mengejar waktu untuk menyelamatkan nya akhirnya kami langsung segera membawa mereka berdua ke ruang operasi.
Aku pun memanggil Alex, Jo dan Arizona karena saat pasien sudah di pisahkan Owen, Jackson dan Amelia akan mengurus yang lelaki dan aku yang akan mengurus janin pasien perempuan.
Setelah kami semua selesai bebersih dan memakai jubah operasi dan lainnya, langsung saja kami mulai memisahkan mereka berdua yang sudah tidur dibawah pengaruh obat bius.
Hampir memakan waktu tiga puluh menit untuk kami memisahkan mereka berdua. Setelah mereka berdua terpisah Jackson, Owen, dan Amelia bersama dokter residen dan dokter magang langsung memindahkan pasien yang lelaki ke brankar lainnya.
Lalu aku bersama Alex, Arizona dan Jo langsung menidurkan pasien kami, Alex dan Jo langsung bergantian memompa jantung pasien dan Arizona langsung memompa kantong ambu nya.
Dan aku pun langsung mulai membedah perut pasien untuk operasi caesar. Setelah sepuluh menit akhirnya baby nya keluar juga, karena babynya tadi kena besi yang nancep di perut ibunya aku dan Alex langsung menangani babynya.
Arizona bersama Jo mengurus sisanya di pasien. Setelah Arizona dan Jo selesai handle sang ibu, Arizona langsung mengumumkan jam kematian sang pasien.
KAMU SEDANG MEMBACA
What is love?
RomancePlagiat? Penjiplak? Mari kita ketemu di pengadilan. Seorang perempuan Korea blasteran Indonesia dan San francisco yang amat sangat jarang merasakan apa itu cinta dan kisah romansa di karenakan sibuk menimba ilmu diusia muda nya dan merintis karir n...