34. Baikan

5.8K 675 247
                                    

Follow Instagram : @_maresa17 || @wattpadcaaa_ || @gengflaster_

Follow Tiktok : @cacafrederick_

Join di gc ANGKASADARA 2 (link ada di website Wattpad Dan Instagram-ku) kalau minat



34. Baikan

“Gak usah marah kalau pacar lo di ambil temen. Harusnya lo makasih ke dia karena dia nunjukin kalo pasangan lo itu gak setia,”

Dua anak manusia itu saling diam dengan pikiran masing-masing. Keduanya fokus pada kegiatan masing-masing. Angkasa dengan laptopnya, Dara dengan buku tulisnya. Mereka sedang mengerjakan tugas.

Posisi keduanya saat ini, Angkasa bersandar di sandaran ranjang. Sedangkan Dara rebahan tepat di samping cowok itu.

"Apa banget buah jatoh harus di anuin dulu! Itung ini itung itu!" Dara terus saja mendumel tidak jelas. Lalu dia berguling-guling sampai hampir membuat laptop Angkasa jatuh dari pangkuan cowok itu saat dia tak sengaja menyenggol kaki cowok itu.

"Maaf gak sengaja," ujar Dara yang langsung diam dari sikap pecicilannya tadi.

Angkasa menghembuskan napasnya lalu meletakkan laptopnya. Entah apa yang merasukinya tiba-tiba saja dia menarik Dara sampai cewek itu duduk di pangkuannya.

Dara yang masih di landa keterkejutan diam dan spontan menahan dada bidang Angkasa agar dadanya tidak menubruk dada cowok itu.

"Angka ... maaf," ucap Dara setelah hampir lima belas menit keduanya terdiam di posisi itu.

Angkasa diam, tangannya yang semula di gunakan untuk menahan pinggang cewek itu beralih membuka laci di samping ranjang dan mengambil sebuah kotak yang berisikan foto Dara dengan seorang cowok kala itu.

"Bisa lo jelasin?" tanya Angkasa menatap cewek di hadapannya.

Dara meneguk ludahnya takut. Dalam hati dia memaki kebodohannya karena melupakan Sella. Dia yakin Sella adalah orang yang memfoto dirinya dengan Marcell saat itu.

Dara menatap balik suaminya. "Angka, sebenernya ada yang mau aku omongin. Tapi aku belum berani ngomong sekarang," ujar Dara terus terang. Dia bingung bagaimana menjelaskannya kepada cowok di hadapannya ini.

"Yang perlu kamu tahu, aku gak seperti yang kamu bayangin. Dia bukan selingkuhan aku. Dia orang yang aku punya sebelum kamu. Dia ... dia Kakak aku," ucap Dara sangat pelan di akhir kalimatnya sampai Angkasa tak mendengarnya.

"Punya hubungan apa lo sama dia?" tanya Angkasa sambil terus menatap mata cewek itu. Tidak ada kebohongan di mata itu.

"Dia Kakak aku," balas Dara pada akhirnya. Tak ingin Angkasa bertanya lebih lanjut, Dara mulai mengalihkan perhatian cowok itu.

"Aku minta maaf karena lancang ngelepas foto Dara-nya kamu waktu itu," ucap Dara pelan. Saat menyebut kata 'Dara-nya kamu' ada sebuah perasaan aneh singgah di hatinya.

Karena memang pada dasarnya Dara cengeng, dia menangis lantaran cemburu. Tak ingin Angkasa melihat tangisnya, Dara berniat turun dari pangkuan cowok itu. Tapi Angkasa menahannya.

ANGKASADARA 2 [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang