"ZERR WOIII"teriak Dion dari ambang pintu kelas IPA 4.
Sang pemilik nama yang asik bergurau dengan teman sebangkunya alias sahabat sejatinya sedari SMP siapa lagi kalau bukan Ridho ilalang gak deh Ridho Abdan Algilang. Nizer mendongak ke arah suara tenor yang meneriaki namanya.
Pemilik nama lengkap Nizer Ammar Bakrie melenggang mendekati ke lima cowok itu "Paan Bro"ucapnya sok asik.
"Cewek gue mana?"tanya Bara
"Cewek lo yang mana nih? Cewek lo kan banyak!"celetuk Nizer
"Liara lah siapa lagi"sahut Iqbal
Nizer mangut-mangut "Oohh Liara. Gak cewek lo yang lain aja nih yang di tanyain?!"tanyanya bergurau.
Ingatlah Bara yang sekarang sudah berbeda. Ia memberi tatapan yang seakan menusuk mata Nizer membuat sang empu bergidik ngeri.
"Gak usah banyak bacod lo tinggal jawab"hardik Dion
"Mau nanya apa mau ngajak ribut si sebenernya?"
"Liara sama temen-temennya ke mana?"tanya Zikry jengah mendengar Nizer yang basa-basi menurutnya. Terlebih Nizer juga teman SMP nya dulu meski tidak terlalu dekat.
Pasalnya barusan mereka datang keempat cewek itu tidak di temukan keberadaannya di dalam kelas.
"Oh mantan-mantan gue itu?"ulang Nizer dengan pedenya.
"Wah wah ngajak ribut nih orang"ujar Dion seraya menyingkap lengan bajunya yang memang sudah pendek.
"Nantengin lo emang! Sikat Yon"kompor Iqbal
Belum sempat Dion memberi sedikit pelajaran Bara lebih dulu melangkah ke arah Nizer "Lo-" Bara yang ingin menarik kerah seragam Nizer di tahan oleh Bagas.
"Todep!"
Nyali Nizer menciut jika berurusan dengan twoBe :(2BaraBagas itu.
"Di Lab"cicitnya
"Lab banyak. Kuman!"sentak Dion geram karna Nizer sangat -sangat menguji kesabarannya.
"Lab Biologi!"
Setelah mendengar jawaban. Mereka melengos pergi "Gak guna idup lo bakteri"sarkas Dion
"Lah malah di katain gue bukannya bilang makasih" Nizer ikut melengos kembali duduk di bangkunya.
#$#
Di Laboratorium Biologi
"Capek!"
"Iyuhh jadi kotor kan tangan gue" Tidak henti-hentinya Caesa mendumel karna di suruh membersihkan Lab.Bio yang sudah lama tidak terpakai karna sudah ada ruangan baru, bisa di bayangkan betapa kotornya ruangan itu, membuat ke empat cewek itu peluh keringat.
Yap keempat cewek yang sedari tadi di cari rupanya bersemayam di ruang biologi karna apa? Karna di hukum tentunya. Perlu aku flashback? Gak usah deh biar aku jelasin aja. Di dalam kelas waktu pelajaran berlangsung di isi oleh guru super galak yang tidak segan-segan memberi hukuman pada anak murid yang tidak memperhatikan pelajaran saat beliau menerangkan. Ibu Bona pengisi mata pelajaran Biologi yang biasa di sebut ibu benang oleh para korban kegalakan beliau.
Awalnya mereka berempat hanya berbisik-bisik menggibah, tapi saat Caesa menambah topik yang lucu membuat Angel dan Liara berusaha menahan tawa, beda dengan Cikka yang tidak kuat menahan tawanya. Cikka yang akan tertawa keras langsung di injak kakinya oleh Caesa agar tidak ketahuan namun naas Cikka malah berteriak dengan umpatan menyebut nama binatang. Pasti tau lah ya binatang apa yang di sebut Cikka?! Alhasil ketahuan dan mereka bertiga ikut kena imbas dan di beri hukuman membersihkan ruang Lab.Bio sampai jam istirahat.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Are Complicated
Novela Juvenil- KETIKA CINTA DAN PERSAHABATAN MEREKA DI UJI!! - BUKAN HANYA BERPATOK PADA TOKOH UTAMA TAPI SEMUA TOKOH SAMA!!! 📍 ELBARAN ALVEORO Dan CHELSEA LIANDRA berteman sejak kecil. Pada saat duduk di bangku kelas 8 SMP mereka resmi berpacaran. Setelah terj...
