LIES (39)

234 36 8
                                    

~Happy Reading~


NINE ONE HANNAM, HANNAM-DONG
SOUTH-KOREA

Jiyong melenguh saat ia bangun dari tidurnya. Perlahan ia membuka mata dan menghembuskan nafas beratnya. Kemudian ia pun menyingkap selimutnya dan beranjak dari atas ranjang menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

Setelah selesai membersihkan diri, ia keluar dari kamarnya. Hampir saja ia mengumpat keras saat melihat sang ibu sudah berada di penthouse-nya sepagi ini.

Ia mendengus kasar dan berjalan begitu saja menuju dapur tanpa menghiraukan tatapan ibunya.

Gi Ran pun menghampirinya dengan tak sabar untuk menanyakan perihal kencan buta yang sudah ia aturkan tadi malam untuk Jiyong.

"Bagaimana? Dia menarik kan? Kau suka?" Wanita paruh baya itu membombardir dengan beberapa pertanyaan membuat kepala Jiyong mendadak pusing seketika.

Perlahan Jiyong menatap ibunya dan menggeleng pelan. Seketika senyum diwajah Gi Ran pudar.

"Aku tidak tertarik sama sekali." Jawab Jiyong datar.

Gi Ran terlihat kecewa, bagaimana bisa Alice, seorang gadis berdarah Taiwan yang sangat cantik dan berpendidikan, berkelas serta mandiri tidak bisa menarik hati Jiyong?

Sepertinya putranya itu sudah dibutakan oleh Dara.

"Kalau begitu bagaimana dengan putri Tuan Kang? Dia juga tidak kalah cantik dengan Alice. Dia lulusan Harvard dan juga---"

"Eomma, please. Berhenti menjodoh-jodohkan aku dengan semua pilihan eomma, karena sekeras apapun eomma berusaha itu akan tetap sia-sia. Aku sudah mencobanya tadi malam tapi lihat?? Aku tidak tertarik sama sekali." Ujar Jiyong pada ibunya itu.

"Apa itu karena Dara?" Tanya Gi Ran dingin saat putranya itu tengah meneguk air minum.

Jiyong menghentikan aktivitas minumnya dan menatap sang ibu lekat.

"Ya." Jawabnya jujur.

"Aku tidak akan menikah dengan siapapun kecuali Dara." Jawab Jiyong dingin.

Gi Ran membola dan menatap Jiyong dengan tatapan mata tak percaya.

"Ya Tuhan! Sadar Ji!! Kau itu hanya terobsesi dengan Dara."

"Aku bisa membedakan yang mana obsesi dan cinta eomma." Jawab Jiyong.

"Kalau seandainya Dara dan Seunghyun tidak bermasalah seperti sekarang, apa kau tetap akan begini? Apa kau tidak akan pernah berencana untuk menikah?" Tanya Gi Ran.

Jiyong memang tidak pernah berfikir tentang pernikahan setelah Seunghyun berpacaran dengan Dara 10 tahun yang lalu. Terlebih saat sahabatnya itu menikahi Dara 2 tahun yang lalu. Sepertinya ia tidak mempunyai kesempatan lagi untuk bersama pujaan hatinya itu dan itu membuat harapannya untuk membangun sebuah keluarga pun pupus sudah.

"Maaf eomma, tapi sayangnya iya." Jawabnya dengan gaya santainya sebelum ia pergi berlalu meninggalkan sang ibu.

Wanita paruh baya itu mengetatkan rahangnya dan menelan ludahnya kasar. Gi Ran kesal setengah mati atas jawaban putra semata wayangnya itu. Dan juga sangat kecewa dengan putra tercintanya itu yang sudah susah payah ia besarkan.

***

ALL RISE SILVER BOUTIEQ, GANGNAM-SEOUL

Dara membuka pesan dari Chaerin yang ternyata isinya sebuah gambar whatsapp story milik Bom sebuah foto dengan caption bersiap-siap bertemu camer.

LIES (DARAGON) COMPLETE✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang