"..."
Setelah beberapa saat berlalu, Kurama akhirnya selesai memarkirkan mobilnya.
"Naruto, apa kau sudah bisa melihat istrimu?",tanya Kurama langsung menoleh kebelakang sembari menggenggam setir mobilnya.
Naruto hanya melihat ke samping,"bagaimana jika aku menggunakan obat yang tadi nii-san ambil?"
'Sebelumnya, di mimpi aku melihat pria yang mengaku sebagai sisi gelap dari diriku. Masalah kali ini pun pasti ada hubungannya',pikir Naruto.
"Obat?",gumam Kurama terlihat aneh.
"Bukan obat? Lalu apa yang dokter itu tinggalkan untukku?",tanya Naruto heran.
"..."
'Aku tidak bisa mengikuti percakapan mereka, aku tidak tahu apapun. Lebih baik jangan mengganggu dan dengarkan saja dulu, siapa tahu aku akhirnya bisa mengetahui sisi lain dari darinya seperti sesuatu yang tidak ketahui tentang dirinya sebelum bertemu denganku',pikir Sasuke terlihat tidak sabar.
"Ini..",ucap Kurama menyerahkan gulungan kertas usang berikat pita biru.
"..."
Dalam diam, Naruto segera membuka gulungan itu untuk melihat isinya.
'Apa isinya?',pikir Sasuke kemudian sembari mengintip isi gulungan dari samping.
Ada kontradiksi di dalam dirimu, Naruto. Tugasmu adalah mencari cara untuk memulihkan dirimu.
Karena kau berada disini, harusnya kau sadar ada sesuatu yang kurang dari dirimu. Lalu aku pun meyakini jika itu adalah hampir segala sisi emosi dalam dirimu.
Kau pasti bingung apa maksudku dan apa yang tersisa dalam dirimu sekarang. Ini hanya pendapatku pribadi, tapi harusnya kau tidak menyelesaikan masalah ini sendiri.
Pastikan kau memilih seseorang disisimu yang bisa kau andalkan! Buat dia membantumu mengembalikan apa yang telah direnggut darimu.
Dan dia bukan sesuatu yang bisa kau tidak ambil pusing, mulailah peduli pada dirimu sendiri atau semuanya akan menjadi sia-sia.
"..."
'Aku tidak mengerti, memangnya apa yang hilang? Tapi.. dulu Naruto memang sangat misterius, membuatku terus penasaran sampai akhirnya terpana',pikir Sasuke merasa dilema.
'Dia? Apakah itu orang yang sama yang muncul di mimpiku meskipun agak aneh? Atau dia adalah karakter emosi yang seharusnya menyatu dengan diriku?',pikir Naruto mencoba bermain dengan otak cerdasnya.
"Nii-san, apa ada lagi selain ini?",tanya Naruto segera menggenggam erat kertas usang itu setelah menggulungnya kembali.
"Tidak tahu, tapi aku menemukan mutiara ini",ucap Kurama merasa tidak mengerti dengan apa maksud dari mutiara itu sendiri, jadi dirinya merasa ragu untuk mengatakannya pada sang adik.
"...?",Naruto langsung mengambil mutiara itu dari tangan sang kakak dengan perasaan aneh.
'Mutiara dan pita biru, hm...?',pikir Naruto merasa ada yang mengganjal, namun karena tidak terlalu jelas ia tidak tahu apa itu.
"???",dengan tatapan bertanya-tanya, Kurama dan Sasuke menatap terkejut apa yang baru saja terjadi, tapi Naruto langsung menelannya tanpa sepatah katapun.
Dilema masa lalu:
"Dokter, mengapa kau selalu melabeli produk-produkmu dengan berbagai jenis warna berbeda?"

KAMU SEDANG MEMBACA
MY LOVE {SEASON 1, 2, 3}
FantasySeason 1 Naruto itu dingin tak tersentuh. Berbagai macam cara orang-orang di sekitarnya mencoba menarik Naruto dari dunianya itu. Mampukah Sasuke mengubah sikap Naruto menjadi ceria dan hangat kepadanya sedangkan dia sendiri tsundere? HADIRNYA SEASO...