Mengcuriga

3.7K 734 412
                                    

Park Hyungseok dan kawan-kawan sedang berperang dengan mata pelajaran kimia di awal hari.

Mereka mencatat, menghafal, mencatat, menghafal, mencatat, menghafal, menggila.

Otak Hyungseok sedikit lelah. Dia berpikir untuk pergi ke kamar mandi dan mencuci muka.

Setelah mendapat izin, Seok beranjak pergi. Hyungseok memasuki kamar mandi yang masih sepi dan bersih. Ia menghela napas, melihat pantulan wajahnya di depan cermin wastafel. Menyalakan keran, dan mencuci mukanya sekilas.

"Uhuk-uhuk!"

Hyungseok agak kaget. Ia mematikan keran ketika menyadari bahwa dia tidak sendiri.

"UHUK-UHUK! HOEKKK!"

Suara seseorang yang muntah? Terdengar jelas di salah satu bilik kamar mandi.

"Hoek ... hoek!"

Hyungseok khawatir. Apakah ada seseorang yang sakit?

"Huh ... Kenapa sih mual melulu?"

Hyungseok mendengar suara siraman air dan suara pintu kamar mandi yang dibuka.

"Kak Jungoo? Kakak sakit?" Tanya Hyungseok memastikan keadaan kakak kelasnya.

"Nggak, ini loh cuma mual dikit. Mungkin masuk angin. Ntar juga sembuh," jawab Jungoo sambil memegangi tembok kamar mandi.

"Ke UKS aja, kak!" Saran Seok, "nanti kalau pingsan, malah bahaya!"

"Enggak deh. Sekarang jam presentasi soalnya. Ntar gua ga dapet nilai," Jungoo berusaha berdiri tegak, "gua duluan, ya!"

"Iya, kak, hati-hati!" Ucap Hyungseok khawatir.

Jungoo keluar dari kamar mandi tepat saat Seongeun dan Jihoon masuk ke kamar mandi. Mereka bertatapan sekilas.

"Jungoo, lu oke?" Tanya Jihoon peduli.

"Oke kok. Duluan, ya," Jungoo memastikan. Dia berjalan pelan sambil memegangi tembok.

"Gak, gak oke. Sini, gua anter sampe ke kelas. Gak ada penolakan," ujar Jihoon sambil meletakkan lengan kanan Jungoo melingkari lehernya.

Mereka berjalan keluar.

"Dia kenapa, dah?" Seongeun berdiri di wastafel samping Hyungseok. "Kok lemes banget gitu?"

"Barusan mual-mual, kak. Katanya sih masuk angin," jelas Hyungseok. "Kasian pucet gitu. Saya suruh ke UKS juga gak mau."

Mendengar kata 'mual-mual', Seongeun langsung menujukan pemikirannya pada satu hal. Ah, tapi tidak mungkin.

Seongeun memikirkan kata-kata Sinwoo.
Tentang apa yang mereka lakukan di kamar.
Mereka yang duduk berdua di taman.
Dan Seongeun yang melihat Jonggun melepas pakaian Jungoo.
Jonggun yang berkata bahwa dia suka meng-kabedon Jungoo di kamar.
Dan insiden baju maid ... semua ini tidak dapat dipercaya.

"Kak, duluan ya," Hyungseok pamit.

"Hah? Oh, iya." Seongeun gagal fokus. Beberapa saat setelah Hyungseok pergi, Seongeun segera berlari ke kelasnya yang sedang jam kosong. Ia mencari-cari ponsel di tasnya dan menemukannya. Sinwoo dan Gimyung melihat dengan bingung.

Seongeun membuka aplikasi pencarian.

"Oke Google, tanda-tanda orang hamil."

Di baris pertama hasil pencarian, muncul kata 'morning sickness'. Seongeun membaca artikelnya perlahan.

Seongeun bergumam perlahan. "Morning sickness adalah gejala kehamilan berupa mual-mual dan muntah, biasanya terjadi pada pagi hari. Kadang penderita juga-"

SMA PTJ (SlowUp)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang