𝐊𝐄𝐋𝐀𝐒 𝐌𝐀𝐍𝐓𝐀𝐍 [END]

Part 13 [ Akmal : Permainan Mantan ]

Happy Reading!!
Sorry for Typo!!

°°°

"Bang Kemal! "

"Sembarangan lo panggil gue Kemal, Akmal woy. "

"Sama ajah. "

"Beda, bocil. "

"Bocil apa? "

"Bocil itu lo, botak kecil. "

"Ihh Abang! Huaa Mamiii... Bang Kemalnya jahatt... "

Akmal mendengus mendengar tangisan melengking sang adik, setelah ini bisa dipastikan jika sang Mami akan datang memarahinya akibat mengganggu adiknya meskipun sejak awal adiknya lah yang mencari gara-gara.

Memilih menghindar, Akmal lebih dulu pergi meninggalkan rumahnya berlari keluar pagar dan memasuki rumah yang berada disebelahnya.

"Assalamu'alaikum ya ahli kubur! " Pekik Akmal dengan seenaknya.

"Kebiasaan lo kalau dateng bikin kerusuhan aja. "

"Tante sama Om kemana, Man? "

"Lagi pergi, ngapain sih lo kesini? "

Firman, dia adalah sepupu dari Akmal. Kedua Ibu mereka adalah adik kakak, kebetulan rumah mereka bersebelahan jadi Akmal sering mengunjungi rumah Firman sebagai pelarian jika adiknya membuat ulah. Firman memiliki umur yang lebih tua dari Akmal, umur mereka berbeda satu tahun dan mereka bersekolah ditempat yang berbeda.

"Biasa, si botak bikin gara-gara. "

"Heran gue sama lo berdua, kerjaannya berantem terus. "

"Dari awal gue gak mau punya adek. "

"Serah lo dah. "

"Oh iya Man, gue lupa mau cerita. "

"Cerita apaan? "

"Lo inget gak cewek yang putusin gue pas udah gue kasih duit. "

"Oh yang orang Semarang itu? Napa emang? "

"Dia jadi murid baru di Neptun, anjing."

"Seriusan? CLBK dong lo? "

"Amit-amit, lo harus tahu ini. Ternyata tuh cewek juga udah nipu temen sekelas gue. "

"Hah? Maksudnya gimana? "

"Temen sekelas gue ternyata mantan dia juga dan mereka juga korban si cewek murahan itu. "

"Ahahaha... Ternyata bukan lo aja yang goblok, temen sekelas lo juga goblok semua. " Firman tertawa keras membuat Akmal menabok pipi Firman agar berhenti tertawa.