Jelang dan Karina saling menatap tajam, padahal jelas di antara mereka ada Zach.
"Mami" ucap Zach yang langsung memeluknya.
"Maafin mami ya"
Zach menggeleng, "Zach yang minta maaf"
"Sekarang kita pulang" ucap Jelang
"Kamu aja yang pulang sendiri" sahut Karina
"Karina!"
"Mau bentak aku?"
Jelang menarik nafasnya dalam-dalam, "Kita pulang"
Jelang mengambil Zach dari Karina dan membawa anaknya lebih dahulu, "Kalau kamu sekarang gak pulang. Aku yang bawa Zach"
"Jelang!"
Karina mengejar Jelang yang sudah jauh darinya dengan keadaan mood super kesal. 3 bulan menghindar dari Jelang, tapi akhirnya harus kembali lagi pada laki-laki itu.
Jelang memutar arah lagi, ia berjalan cepat ke arah Karina dan menarik perempuan itu secara paksa.
"Lama" ketus Jelang
Karina berdecak kesal, "Gue bisa jalan sendiri"
"Karina..." tegur Jelang
Wajah Karina masih tertekuk bahkan setelah tiba di rumah yang dia tinggalkan selama 3 bulan terakhir. Sedangkan Jelang, membawa Zach ke kamarnya.
"Jelasin kenapa Zach bisa sama Giselle sedangkan kamu di Paris?" tanya Jelang yang baru datang dan membawakan Karina satu gelas coklat panas.
Karina bersedekap dada enggan menyahut Jelang, "Karina, kamu bukan anak abg lagi. Aku perlu penjelasan kamu"
"Apa yang lo mau tau?" ucap Karina dengan nada ketus
Jelang menghela nafas, "Kayanya dari awal aku yang terlalu manjakan kamu, jadinya begini. Oke ini salah aku" ucap Jelang
"Kenapa gak dari dulu ngomong gitu?"
"Tapi salah kamu lebih banyak"
"Jelang" gertak Karina
"Zach tidur, jangan teriak-teriak"
"Lo ngeselin banget, gue kira 3 bulan gue gak di rumah lo berubah"
"Itu kan yang kamu mau kan Rin"
"Lo 3 bulan itu juga gak ada nyari gue dan Zach, lo memang gak sayang kan sama kami berdua" ucap Karina
Jelang memegang bahu Karina dan sedikit meremat, "Aku tau apa yang kamu lakuin disana. Setiap gerak kamu, aku selalu tau Karina"
Karina mengepalkan tangannya, "Berarti lo tau kan gue hampir jadi gelandangan disana kalau gak ada Giselle dan lo diam aja?"
"Sekarang gimana? Susahkan cari uang?"
Karina berdecak, "Gitu juga orang yang kerja sama aku Rin, kamu gak bisa seenaknya pecat karyawan aku semaunya walaupun kamu istri aku" ucap Jelang
KAMU SEDANG MEMBACA
UNFRIEND
FanfictionGiselle really thought she was the one. But before it started, Giselle knew that Nadeen was the best liar she had ever known.