Setelah sebelumnya kabar jika founder Yayasan For Life hanya bisa ditemui malam hari, kini Giselle di kabari lagi kalau founder Yayasan itu ingin menemui Giselle pagi ini setelah mereka membuat ulang janji mereka. Giselle sebenarnya siap tidak siap untuk menemui Nadeen tapi dia harus profesional. Bukan karena Yayasan itu milik Nadeen jadi Giselle untuk memutuskan untuk kerja sama tapi melihat bagaimana yayasan punya reputasi yang baik.
Pertemuan pagi ini tidak dilakukan di kantor Giselle ataupun di yayasan. Giselle datang pertama kali di tempat janji mereka, tempat itu masih sepi hanya Giselle seorang disini. Sejak tadi malam, Giselle sudah menyiapkan dirinya bertemu Nadeen. Dia harus bisa profesional di depan laki-laki itu.
"Giselle"
Giselle mendongak ketika mendengar suara perempuan menyapanya, "Julia?"
Perempuan yang bernama Julia itu langsunh tersenyum lebar dan mengambil kursi di depannya.
"Ternyata lo masih ingat gue?"
Giselle tersenyum ramah, "Ya bisa dibilang begitu"
"Gimana kabar lo?"
"Baik. Lo sendiri?"
"Seperti yang lo lihat"
"Ee.. Julia lo ada sesuatu kesini?" Tanya Giselle ragu, karena sebentar lagi dia punya janji dengan Nadeen dan tidak mungkin Julia ikut dalam urusan bisnis mereka.
"Ooh.. pasti nunggu Nadeen kan" ucap Julia
Giselle mengangguk, "Nadeen gak bisa datang, jadi gue yang gantiin dia" jawab Julia
"Huh? Dia gak ada ngabarin apa-apa" ucap Giselle
"Tadi pagi dia ada jadwal operasi dadakan lagi, jadi dia minta gue datang nemui lo disini"
"Harusnya dia bisa kabarin ke gue, karena ini urusan bisnis"
"Tenang aja. Yayasan itu sepenuhnya punya gue atau lebih tepatnya bokap gue tapi Nadeen yang bangun yayasan itu. Untuk urusan kerja sama itu bisa ke gue" ucap Julia
Giselle mengangguk paham, "Nadeen sudah jelasin ke lo tujuan kerja sama Sadajiwa?"
"Hm. Gue gak masalah dengan kerja sama itu, tapi yang jadi pertanyaan gue apa keuntungan yang di dapat Sadajiwa Group dengan kerja sama itu. Lo tau sendiri yayasan For Life gak menghasilkan profit apapun" ucap Julia
"Keuntungan gak selamanya tentang laba, gue dapat keuntungan di aspek lain kalau Sadajiwa berhasil kerja sama dengan Yayasan For Life"
"Ah iya, dari kerja sama itu Yayasan dapat apa?" Tanya Julia
"Perusahaan belum deal apa yang akan kami beri ke Yayasan, tapi layaknya donatur gue berencana akan kasih 0,01% penghasilan tahunan Sadajiwa Group untuk yayasan"
"0,001%?"
"Kedengarannya sedikit, tapi ini cukup untuk Yayasan gue rasa."
"Seberapa banyak penghasilan Sadajiwa sebenarnya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
UNFRIEND
FanfictionGiselle really thought she was the one. But before it started, Giselle knew that Nadeen was the best liar she had ever known.