1. BIBIR BIKIN SAKIT

84.1K 4.6K 105
                                    

1. BIBIR BIKIN SAKIT

Annyeong 👋

Sebelum baca kalian harus Follow Miawww dulu Yawww biar Always dapat notifikasi.

Vote dan komen jangan lupa!

•••

"Pagi suami"

Gesar yang tengah memakai dasi menoleh pada istrinya yang baru saja bangun.

"Hey, pagi juga sayang," balas Gesar sembari tersenyum, kemudian kembali menghadap pada kaca meja rias agar lebih mudah memasang dasi.

Mila duduk setelah merenggangkan kedua tangannya. "Sini biar aku pasangin."

Gesar menunduk agar Mila lebih mudah memasangkan dia dasi. "Kok bangun?"

Mila berdecak, lalu menepuk kedua pundak Gesar setelah selesai memasangkan dasi.

"Kayanya cuma kamu deh suami yang heran istrinya bangun pagi."

"Bukan heran." Gesar memegang dagu Mila, "takutnya kamu kebangun gara-gara aku."

"Iya emang gara-gara kamu." Mila menunjuk gorden. "Gordennya terlalu lebar kamu buka, kan jadi silau."

"Sebenarnya sih sengaja aku buka lebar biar kamu bangun," canda Gesar.

Mila menaikkan sebelah alisnya. "Kok gitu?"

"Biar istri aku yang pasangkan dasi ku lah."

"Pengen banget aku yang pasangin dasi?" Mila melingkarkan tangannya di tengkuk Gesar.

"Pengen banget," kata Gesar sembari merapikan rambut Mila yang berantakan. "Soalnya suami mu ini kalau pasang dasi suka gak rapi."

"Lagian kamu sih, kenapa kalau mau berangkat gak bangunin aku? udah tau istri mu ini kebo."

"Yang ada kalau aku bangunin kamu, aku malah ikutan tidur." Gesar mencolek hidung Mila lalu memegang pinggang istrinya posesif. "Kamu di bangunin malah ngajak tidur lagi."

"Kamu kenapa mau?"

"Mana bisa nolak, orang yang ngajak tidur cantik gini."

Mila terkekeh, karena merasakan seperti ada ribuan kupu-kupu di perutnya.

"Aku gak mau aja tidur istri aku ini jadi terganggu," tambah Gesar.

Saat malam hari Mila memang terkadang susah untuk tidur dan saat subuh baru istrinya itu bisa tidur dengan nyenyak.

"Maaf ya, aku belum bisa jadi istri yang baik buat kamu." Mila menakup pipi Gesar, ketika suaminya itu menggeleng. "Padahal kamu udah jadi suami yang luar biasa baik banget."

"Ngak, menurut aku kamu udah jadi istri yang sangat baik." Gesar memegang dagu Mila lagi. "Mending sekarang kamu temanin aku sarapan."

Mila merentangkan tangannya ke depan agar Gesar menggandeng tangan nya.

•••

"Ini mbak susunya." Bi Minah meletakkan segelas susu cokelat di depan Mila.

"Makasih bi," ucap Mila yang di jawab anggukan kepala oleh bi Minah.

Mila membuka mulutnya ketika Gesar memberikan dia suapan terakhir sarapannya.

Setelah itu Gesar mendekat kan tangannya di wajah Mila untuk membersihkan mata istrinya. "Ada belek"

Mila menyengir. "Makasih kak."

I WANT PREGNANT [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang