Air Mata Haico Diandra

Rayu🍃

"Pada awalnya, cinta itu bisa melihat. Tapi, menjadi buta karena masuk ke dalam hati yang paling dalam."

- Pidi Baiq -
🌺🌺🌺🌺🌺🌺
..
..
..

Happy Reading💚
..

"Eh ini bagus nihhh" seru yasmine menunjukkan pakaian wanita .

"Gila . Nggak ahhh . Malu gue" tolak haico

"Udah jadi suami istri masih aja malu . Lagian cantik kok warna kesukaan om rangga nihh . Biru" ucap yasmine lagi .

"Iya tetap aja gue malu . Lagian tu baju tipis amat" sahut haico menggelengkan kepalanya .

"Yah namanya juga lingerai co . Gue jamin kalo lo pake ini bakal klepek-klepek om gue" yasmine tetap memaksa haico membeli lingerai ditangannya . Padahal haico kesini hanya ingin membeli pakaian rumahan saja . Kenapa malah dikasih pakaian dinas?

"Nggak mau gue . Lo aja yang pake" ketus haico meninggalkan yasmine menuju kasir .

"Kok jadi gue? Gue pake ini buat apaan? Nikah aja belom" gumam yasmine kembali meletakkan lingerai berwarna biru di keranjang .

"Trus sekarang mau kemana lagi?" tanya yasmine

"Makan aja yuk . Laper gue" jawab haico sembari tangannya mengelus pelan perut ratanya .

Dua jam waktu yang cukup buat haico dan yasmine berbelanja sembari makan sore . Bukan makan berat hanya cemilan penghias acara bincang antar wanita . Waktu sudah menunjukkan pukul lima sore saat kaki haico menapaki rumah istana yang sudah ia huni hampir tiga bulan ini . Haico tersenyum lucu saat kaki nya melewati kolam ikan di halaman rumah . Seorang pelayan sedang asyik melempar pelet di tengah kolam ikan koi warna warni . Mulut ikan itu tampak terbuka lebar meraih santapan mereka kali ini . Lucu banget batin haico dalam hati .

"Mama kemana mbak?" tanya haico memasuki dapur dengan tangan membuka mesin pendingin . Meraih botol dingin berisi juice strawberry . Rasa asam dan manis berpadu menjadi satu . Begitu menyegarkan .

"Nyonya besar baru saja pergi . Ada teman dekat nyonya besar yang ulang tahun hari ini . Nyonya besar juga berpesan katanya beberapa hari kedepan nggak pulang karna mau liburan bersama temannya . Nyonya muda" jelas pelayan menudukkan kepalanya sopan .

"Astaga gue ampe lupa" ucap haico menepuk keningnya .
"Kan mama udah ngomong tadi pagi . Pikun banget sih gue" lanjut haico lagi . Juice strawberry sudah habis tak tersisa . Haico yang merasa tubuhnya lengket pun bergegas ke kamar . Sebentar lagi rangga akan pulang . Apa jadinya kalau rangga pulang lalu mencium dirinya yang masih bau asam .

Haico tengah memoles wajahnya di depan cermin . Membubuhi sedikit bedak agar wajahnya tak terlihat mengkilap karna minyak . Bibir ranumnya diberi warna lipstik merah muda . Mengoles tipis agar terlihat lebih fresh . Sebenarnya haico tak perlu memberi warna buatan pada bibir alami nya . Rangga pun justru menyukai warna bibir peach haico . Rambut haico yang lurus panjang sudah berubah keriting gantung . Kemarin haico sempat pergi kesalon selepas pulang dari restaurant . Menggunting ujung rambutnya yang sedikit bercabang lalu mengubah model rambutnya . Agar terlihat berbeda .

Haico sempat ingin mewarnai rambutnya tapi haico urungkan . Haico belum bicara sama rangga . Takutnya rangga malah tak menyukai itu .