"Rasa sakit yang terburuk adalah ketika seseorang membuatmu merasa istimewa kemarin dan membuatmu merasa tidak diinginkan hari ini"
-Google-
🌺🌺🌺🌺🌺🌺
..
..
..Happy Reading💚
..Atmosfer diruangan itu mendadak suram dan berat seakan-akan diserbu musim panas berkepanjangan . Pemandangan dihadapannya kini menjadi sebuah tanda tanya besar dalam benaknya! Siapa wanita cantik yang duduk disamping suaminya itu? Mengapa keduanya terlihat begitu dekat? Setau haico , Rangga Mahardika itu anak tunggal . Jadi tidak mungkin jika wanita bernetra abu-abu itu adik kandung rangga yang telah lama tak bertemu!
Kehadiran haico ternyata tak menjadi penghalang bagi keduanya . Padahal status haico saat ini adalah istri sah rangga . Bukan istri simpanan . Tapi kenapa setelah waktu berlalu tanpa pamit . Rangga masih tak mengenalkan haico pada wanita itu .
Haico mendengus kesal . Bisa-bisanya haico tak dianggap disini . Semua lelaki ternyata sama saja . Jika ada wanita yang lebih menyegarkan mata , yang lama dibuang tanpa dilirik lagi .
Haico tau , Wanita bernetra abu-abu itu memang begitu cantik . Tubuhnya yang tinggi dengan kulit astetic berwarna tan , khas kulit indonesia . Rambut hitam sebahu lurus terbelah tengah . Alis tebal dan bulut mata yang lentik alami .
Haico melirik makanan yang dihidangkan oleh pelayan . Penampakan makanan itu terlihat mengenaskan . Steak itu dipotong kecil tanpa ada niatan untuk haico cicipi . Rasa laparnya mendadak hilang ditelan kemesraan yang membakar hatinya .
Suara dentingan pisau dan garpu diatas piring ternyata tak cukup membuat rangga sadar . Jika ada wanita lain yang menatapnya horor . Haico meremas kuat ujung garpu dan pisau ditangannya . Buku-buku jemari haico memutih akibat aliran darah yang tesendat untuk menahan gejolak emosi yang mulai menguasai dirinya .
"Kapan kamu pulang? Kenapa tak memberitahu? Aku kan bisa menjemputmu dibandara" cecar rangga menatap wanita cantik yang duduk disampingnya .
"Aku baru saja tiba tadi siang . Tiba-tiba saja rindu dengan makanan favorit kita dulu . Makanya aku kesini . Ehh malah dikasih bonus ketemu sama orangnya" jelas wanita itu terkikik geli . Tak menyangka setelah bertahun-tahun tak bertemu . Lelaki didepannya ini terlihat semakin tampan saja . Padahal ia sendiri berencana akan menemui rangga dirumah istananya itu . Sekalian mengunjungi keke . Wanita baik hati itu sudah ia anggap sebagai ibu kandungnya sendiri .
Haico hanya memutar bola matanya malas . Jadi tempat ini adalah tempat favorit mereka . Bahkan mereka memiliki makanan favorit yang sama . Ingin rasanya haico mencubit perut sixspack suaminya itu . Bisa-bisanya membawa haico makan ditempat yang ada kenangan manis dengan wanita lain .
"Bawa mobil sendiri?" tanya rangga
Wanita cantik itu mengangguk patah-patah . Meraih minuman yang baru saja ia pesan . Menyesapnya perlahan lalu meletakkan kembali keatas meja . Berbicara dengan rangga selalu membuat ia lupa waktu . Sampai tak sadar . Jika kerongkongan wanita itu begitu kering .
"Aku antar . Malam-malam begini bahaya membawa mobil sendiri . Apalagi kamu wanita" usul rangga cepat .
"Kamu masih rangga yang dulu . Selalu perhatian dan tau yang terbaik buat aku" sahutnya tersenyum tulus .
KAMU SEDANG MEMBACA
Air Mata Haico Diandra
Short StoryAku lahir dan besar dirumah yang rusak . Semua itu Konflik yang tak pernah berakhir Dan perang tanpa akhir Kini telah melukaiku . Dihujam , diabaikan dan ditinggalkan Oleh orang- orang yang mereka sebut sebagai keluarga Tindakan itu membentuk aku m...