63 "Hadiah"

318 33 11
                                    

⭐Vote,Vote Strike a Vote and Vote.. ⭐

Rated 18+

Selamat Membaca.. 😉
















 😉

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.

Minggu Cerah di siang hari yang cukup panas,hari libur di mana semua orang tengah asik menikmati hari waktu luang.

Berbeda dengan pria tampan 37 Tahun yang masih terlelap dalam tidur nya,karena seminggu ini sibuk bekerja non stop sampai harus ke jepang bahkan langsung ke pulau jeju membuat suami dari Wendy itu menjadi kelelahan merasa capek ia hanya akan menghabiskan banyak waktu nya dengan tertidur.

Tiba tiba merasa lapar,Suga mulai membuka mata,mata sipit nya mengerjap beberapa kali masih linglung dengan waktu dan tempat ia berada.

Tak lama ia langsung tersenyum saat menyadari dirinya berada di kamar kediaman nya sendiri,dengan mata berat nya Suga mendongak melihat ke arah jam dinding.

"Omo..jam satu?" Gumam nya bahkan sesekali masih menguap.

Suga segera turun dari kasur karena perut nya terus berbunyi merasa sangat lapar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suga segera turun dari kasur karena perut nya terus berbunyi merasa sangat lapar.

"Sayang nya aku kemana?" Tanya Suga melangkah keluar dari kamar.

"SAYANG?SEUNGWAN SAYANG?.." Teriak Suga di lantai atas,bukan sang istri yang datang mendekat justru anak kecil yang berlari ke arah nya.

"Daddy?" Panggil nya imut berlari dengan cepat menuju Daddy nya.

"Princess??" Suga segera berjongkok lalu meregangkan kedua tangan nya tak butuh lama Jiyeon segera menghamburkan tubuh kecil nya ke dalam pelukan sang Daddy.

"Apa kabar Princess?suka nakal tidak?" Tanya Suga mengelus punggung putri nya penuh kasih.

"Jiyeon sehat,Jiyeon tidak nakal itu Baby Boy yang suka nakal suka gigit Jiyeon" jawab Jiyeon imut bersama aduan nya.

"Pintar nya putri Daddy tidak nakal,Daddy kangen Jiyeon" ucap Suga memperat pelukan nya.

Jiyeon cengengesan "Jiyeon kangen Daddy,Daddy terimakasih sudah membelikan Mumun"

OH! Boys (Wenga)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang