48. Surprise [End]

654 34 2
                                    

WARNING!!
TYPO BERTEBARAN!!
.
.
.
.
.
.
.

HAPPY READING!!

.
.
.
.
.
.

☆☆☆


Usia Bang Ayyen dan Ayyena sekarang sudah menginjak 38 hari, lebih satu bulan lah ya. Kehadiran mereka berdua menjadi pelengkap kebahagian Rian dan Lula.

Hari ini, rencana Lula dan teman-temannya, akan mengadakan surprise ulang tahun untuk Rian. Semoga saja Rian tidak tahu ya besti.

Pagi ini Rian sudah berada dipelatnas, biasanya ia pergi sekitar jam 11 an gitu, tapi kali ini pagi karena untuk melancarkan rencana.

Sebelum mempersiapkan semuanya, Lula terlebih dahulu mengabari teman-temannya untuk menuju rumahnya.

Surprise buat Jombang

Para cewe, cepetan kerumah gue

Yang cowo sebagian aja, sebagian lagi ngalihin perhatian Mas Rian

Biar ngga curiga yang ngalihin Mas Rian harus ada, AFajar, Kevin, Ginting, Jojo, Vito, dll

Cepetan ya jangan lama, entar ngga kebagian makanan.

Meli
Otewe La!

Apri
Gass lah

Ka Greys
Berangkat, gue ngga sabar liat kembar

Jorji
Kata para anak cewe: otewe meluncur

A Fajar
Yahh gue ngga dapet makanan dong!

Kevin
Sama jar gue juga

Yere
Udah terima nasib aja Bang

A Fajar
Wah ngajak gelud lu Yer!

______________

Udahlah, merek udah mulai gelud jadi Lula lebih baik mematikan hapenya. Sambil menunggu para teman- temannya lebih baik Lula menemani Bang Ayyen dan Ayyena.

"Hallo ganteng dan cantiknya bunda!"ucap Lula seraya menciumi pipi anaknya secara bergantian.

"Anak bunda pinter banget ya? Iya ya sayang"

"Nggak boleh ya sayang!"larang Lula secara halus kepada Bang Ayyen yang sedang mengisap jarinya.

Saat Lula melepaskan tangan Bang Ayyen dari mulut nya, tiba-tiba saja Bang Ayyen menangis kencang yang membuat Ayyena terkejut dan ikut menangis.

"Bang Ayyen haus ya sayang? Iya"ucap Lula seraya mengangkat pelan tubuh mungil bang Ayyen.

Sebelum memberikan ASI kepada Bang Ayyen, Lula terlebih dahulu memberikan empeng kepada Ayyena.

"Cantiknya Bunda ngga boleh nangis ya sayang!"ucapnya seraya memasukkan empeng kedalam mulut Ayyena.

Setelah itu Lula menyusui Bang Ayyen yang tengah kehausan.

YOU ARE MY HEART || MR Ardianto [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang