44. J Family (END)

2.4K 159 22
                                    

JenSoo ♥️

Happy Reading All.....

__________________________

Jennie membelai lembut kepala Jisoo, menatap sendu ke arah istrinya yang saat ini terbaring lemah di ranjang rumah sakit. Ia tak tidur semalaman ini, karena terlalu khawatir dengan keadaan sang istri. Terlebih, Jisoo mengalami rasa sakit yang begitu menyakitkan pada bagian perutnya. Dokter bilang tadi, Jisoo mengalami pembukaan.

Pembukaan itu baru yang ke-4, dan masih ada pembukaan yang lain. Dan Jisoo mungkin akan masih mengalami rasa sakit, setiap mengalami pembukaan selanjutnya.

Saat Jisoo membuka kedua matanya, ia bisa melihat Jennie yang menatapnya begitu khawatir. Kantung mata gadis istimewa yang menjadi pasangan hidupnya itu tampak sangat jelas, Jisoo tahu jika suaminya itu pasti tak tidur dan tetap menjaganya semalaman ini.

J dan Ji yang juga sama-sama khawatir, ikut menjaga sang Bunda meski harus di luar sana. Mereka berdua sama-sama ikut menjaga Jisoo, mengawasi keadaan sekitar jika ada seseorang yang mencurigakan datang. Mereka masih ingat masalah yang mereka hadapi kemarin dengan Calista. Jadi, mereka tak mau ada yang mengganggu proses kelahiran adik mereka.

"Kamu tidak tidur?" Jisoo bertanya. Memberi elusan di pipi Jennie.
"Bagaimana aku bisa tidur, jika aku melihatmu seperti ini. Apalagi aku tak bisa menggantikan rasa sakit itu, jika seandainya bisa aku dengan ikhlas akan menggantikan mu." Jisoo menggeleng tak setuju.
"Biarkan aku yang merasakannya, aku ingin menjadi seorang Ibu sepenuhnya. Merasakan bagaimana seorang Ibu melahirkan. Percayalah, aku akan baik-baik saja. Dia juga pasti akan kuat."

Jennie mengangguk setuju. Masih ada beberapa pembukaan lagi yang harus Jisoo lalui, sebelum akhirnya Jisoo akan melahirkan bayi pertama mereka. Dan itu sungguh menyakitkan bagi Jennie. Tentu saja bagi Jennie, karena ia tak akan tega melihat Jisoo kesakitan. Namun, ia akan tetap menemani Jisoo melewati masa terhebat itu. Melahirkan anak pertama sekaligus adik dari J dan Ji.

Sejujurnya, Jennie merasa senang sekaligus sedih. Rasa haru pun juga ikut serta ia rasakan. Hanya tinggal menunggu beberapa pembukaan lagi, dan ia akan melihat wajah bayi pertamanya.

Anak yang telah lama ia nantikan, 9 bulan yang telah menemani Jisoo. Tumbuh dalam perut sang Bunda dan bergerak aktif di dalam sana. Kini tiba saatnya, di mana ia akan lahir. Menyambut dunia yang juga tak sabar menunggu kedatangannya.

Para fans juga menerima kabar tentang Jisoo, itu semua agensi yang melakukannya. Belum lagi Lisa dan Chaeyoung yang juga ikut memberi kabar tentang kedua kakaknya melalui sosial media mereka. Dan bahkan banyak para fans yang tak sabar ingin melihat wajah bayi Jisoo nanti, ramai mendoakan agar Jisoo menjalani persalinan dengan lancar.

Meski pun ada rasa takut menjelang persalinan, Jisoo tetap yakin jika semua akan baik-baik saja. Bahkan sang anak akan lahir dengan selamat tanpa cacat. Apalagi kata-kata dan doa Jennie, doa dari kedua anak kembar dan kedua adiknya serta para fans juga menguatkan dirinya.

Manalagi Jennie akan menemaninya melalui proses yang mendebarkan itu, tangan Jennie yang kokoh itu akan menjadi penguatnya. Dan semua itu sudah sangat cukup untuk Jisoo, belum lagi dari kedua belah pihak keluarga yang juga turut serta mendoakan dirinya.

"Baby J akan lahir dengan selamat. Kau kuat, sayang! Aku yakin!"

Jennie mengecup kening Jisoo penuh kelembutan dan kasih sayang. Ia akan fokus pada Jisoo, tak akan berpikir kemana pun untuk sementara. Ia tahu ada banyak orang yang menjaganya di luar sana, dan Jennie hanya akan fokus pada Jisoo. Yang sebentar lagi akan melahirkan bayi mungil nan menggemaskan.

(J)ennie | Baby Cat ↔Blackpink feat Ella Gross✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang