maya dengan diam-diam menggunakan kekautan api di sekitar tangannya agar membakar tali yang melilitkan tangnnya, di saat ledir itu ingin melakukannya jelas maya langsung mengejutkan ledir itu sehingga langsung jauh beberapa jarak.
''maaf tapi sepeertinya aku tidak akan membiarkan siapapun menyentuhku''kata maya dengan api yang masih membara di tangan
''ternyata kamu bukan manusia normal''
''aku rasa lebih tepatnya manusia super''maya langsung semburkan api ke arah ledir itu
''gadis licik, tapi sekarang aku tidak akan main-main'' ledir itu mencampuk di sekitar nya dan tampa lama terbentuklah ular yang berukuran sedang
lalu maya meraih pedang rapiernya dengan aliran api''aku bisa saja membakar para hewanmu''kata maya yang sudah dia tebas menjadi abu
dengan kesempatan itu maya langsung kabur lewat jendela dan siapa sangka ada nana dan aoi yang sudah berada di lokasi.
''maya!''kata Aoi melihat maya
''maya-chan?''kata nana
tiba-tiba maya sedikit goyah karena rasa sakit di kepala yang sebelumnya masih jelas bercucuran darah.
''kamu terluka''Aoi sudah menahan tubuh maya
''lebih baik kita pergi''kata nana yang ikut merangkul maya dari sisi kiri
dengan cepat mereka bertiga pergi dengan telepotasi nana dan tentu tidak akan meninggalkan sebuah jejak sedikitpun.
.
.
.
.
.
..
.
.
.
.
.
..
.
di rumah sakit, maya langsung di obati dan dokter menyarankan agar maya bisa segera beristirahat dan tentu itu membawa kabar baik untuk mereka berdua serta beberapa para patroli lainya.
maya yang masih duduk di sisi kasur setelah di perban, nana dan Aoi menghampirinya dengan senyuman.
''akhirnya kami bisa menemukanmu, maya''kata Aoi
''maaf membuat semunya terlibat karena diriku''kata maya
''tidak, yang penting sekarang kamu selamat''kata nana
''bagaimana kalian bisa menemukanku tadi?''kata maya
''itu berkat nana, dia bisa melihat sesuatu jadi aku hanya ikuti saja''kata Aoi
''kamu memang yang terbaik,daiba-san''kata maya
''ah...tidak juga aku belum sehebat itu''kata nana
''lebih baik kita kembali ke starlight dan aku rasa sebentar lagi ini sudah hampir fajar'' kata Aoi
''aku rasa iya, aku melihat matahari akan bersinar''kata nana
''bagaimana apa kamu masih mampuh berjalan, maya?''ucap Aoi
''iya, tapi sepertinya belum sepenuhnya''kata maya
''hehe....aku bantu maya-chan''nana yang sudah membantu rangkul sisi kiri
KAMU SEDANG MEMBACA
Aikatsu Super Girls Season 2
Fanfictionini adalah kelanjutan cerita sebelumnya, bagi yang belum tahu silahkan baca season sebelumnya, oke ini akan seru untuk kalian semua.