58. Siapa Aldhira?

1.6K 216 27
                                    

tandain typo

Aldhira siapa hayo?

***

"Masalah apa yang bikin mas berhak marah sama kamu, Shylla?"

"Kamu kenapa gini sih sama mas? Dia kan juga anak mas"ujar Iqbaal.

"Mas udah tahu?"(Namakamu) berubah pias, tentu saja. Rike juga sama.

"Iya. Mas dengar semua omongan kamu sama bunda. Kenapa kamu harus sembunyiin ini semua dari mas, Shylla?"

"Maaf mas, Shylla enggak maksud nyembunyiin ini dari mas.Tapi.. "ujar (Namakamu)

"Gapapa Shyl. Al kayaknya gemes juga" ujar Iqbaal

"Eh? oh iyaaa mas?  Mas enggak marah?"tanya (Namakamu). Iqbaal tertawa, sembari duduk merangkul (Namakamu)

"Kenapa harus marah? Senenglah kamu udah pikirin nama baby kita dari jauh-jauh hari"jawabnya.

***

(Namakamu) bercermin di depan meja riasnya, membersihkan wajahnya dengan kapas yang sudah dituangkan micellar water untuk membersihkan sisa debu dan kotoran yang menempel di wajahnya.

"Mas, kayaknya rambutnya udah panjang deh, mau potong nggak?" tanya (Namakamu) tiba-tiba. Ia menatap Iqbaal dari pantulan cermin, pria itu tengah memeriksa sesuatu di Macbook.

"Risih yah kamu liatnya? Ya udah nanti mas potong yah"jawab Iqbaal

"Maksudnya tuh rambut Shylla, mas" ujarnya.Iqbaal menatap (Namakamu)

"Rambut kamu? Kenapa mau dipotong? Mau ubah gaya rambut?" tanya Iqbaal. (Namakamu) menggeleng

"Terus?"

"Shylla mau aja gitu potong rambut, soalnya rambut Shylla udah panjang banget, mau potong dikit aja"jawabnya.

"Mau ditelfonin orang salonnya? Apa mau ke salon langsung?"tanya Iqbaal lagi.

"Emm Shylla agak males sih kalau ke salon, tapi kalau ngundang orangnya ke sini juga kayaknya seolah Shylla spesial banget gitu,"Iqbaal menunggu jawaban (Namakamu) selanjutnya.

"Boleh nggak mas aja yang potongin rambut Shylla?"Iqbaal melotot, tentu saja tidak percaya dengan apa yang dikatakan (Namakamu). Ini langka! Lumrah kalau Iqbaal yang meminta dipotongkan rambutnya oleh (Namakamu), sebab pada awal pernikahannya ketika Covid 19 masih meraja lela, jangankan ke salon untuk potong rambut, ke mini market aja cuma boleh sebulan sekali.Jadi pas Iqbaal mau pulang ke Indonesia kala itu, (Namakamu) lah yang memotongkan rambutnya.

"Kamu serius?"tanya Iqbaal.

"Serius,sekarang yah"girangnya menjawab. Ia lalu memutar badannya  menghadap Iqbaal membuat Iqbaal agak khawatir. Ini ibu  hamil banyak tingkah amat deh

"Sekarang? Nggak dipikir lagi?  Maksud aku tuh,aku nggak biasa motongin rambut cewek loh"aku Iqbaal.

"Nggak papa mas, Lagian si Baby nggak tahu kenapa tiba-tiba pengen rambut aku dipotongin sama kamu." kalau udah bicara si baby nggak tahu kenapa tiba-tiba , Iqbaal sudah tidak bisa berkutik lagi. Udah pasrah!

Ale Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang