Olaaaa
Kangen nggak? wkwkwk
Tandain typo
***
Ruangan Melati no 3
(Namakamu) mengirimkan pesan kepada dokter Aldi kalau dia sudah berada di depan pintu.Ia bersama Alice akhirnya menjenguk ibu dari Revan. Hanya berdua tentu saja, lebih tepatnya mereka berdua kabur.
Ceklek
"Assalamualaikum Dokter Revan"
"Waalaikumsalam,Silahkan masuk Shyll.Ayo masuk"ajaknya mempersilahkan.
"Ini"ujar (Namakamu) memberikan parsel buah yang ia beli tadi
"Ga perlu repot loh sebenarnya"
"Santai aja sih"ujar (Namakamu)
"Ya udah ayo masuk aja"
Keduanya pun masuk ke dalam dengan langkah pelan.
"Selamat sore tante"sapa (Namakamu) dengan ramah.
"Selamat sore,loh nak Shylla"ujarnya sedikit terkejut.
"Iya tante. Gimana kabarnya? Udah agak baikan?"tanya (Namakamu)
"Alhamdulillah Nak udah baikan"ujarnya tersenyum
"Sama siapa datangnya?"tanyanya
"Oh ini Ipar Shylla tante,namanya Alice"ujar (Namakamu) memperkenalkan Alice
"Itu loh bu,anak Aussie"celetuk Revan
"Ohh anak Aussie temannya nak Shylla"ujar ibunya Revan.
"Iya tante ehehe.Semoga cepat sembuh yah"ujar Alice.
"Terima kasih Nak Alice"balas wanita itu.
"Kak Hana mana kak Revan?"tanya (Namakamu)
"Lagi ngasih kuliah online dibelakang Shyll"jawab Revan
"Menantu tante itu emang profesional banget,jangan heran"ujar Ibunya Revan
"Iya tante,sama aja kayak suaminya" sindir (Namakamu)
"Harus dong"ujar Revan terkekeh pelan.
"Kurang-kurangin atuh,ini tante sebenernya kangen juga sama kak Revan"ujar (Namakamu)
"Iya nih Nak Shylla"ujar Ibunya Revan
"Tuh kan,Tante udah berapa lama di rumah sakit?"tanya (Namakamu)
"Baru 3 hari sama ini,katanya lusa baru boleh pulang sama dokter "jawabnya cemberut
"Bilangin dokternya atu tant, kalau sakitnya tuh karena kangen anak"kekeh (Namakamu).Ibunya Revan ikut tertawa dibuatnya.
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
"Itu menantu tante udah datang, Hana sini nak"ujar Ibunya Revan memanggil wanita hamil itu, sepertinya sih hamil 7 bulan.
"Eh ada Shylla"ujarnya ramah.
"Hai Kak Hana, cie nunggu 2 bulan lagi"kekeh (Namakamu)
"Kok tahu aku hamil 7 bulan?"tanya Hana. Wanita itu duduk dengan kesusahan,namun dibantu oleh Revan
"Dia itu bisa tahu kondisi kehamilan orang, tapi nggak tahu kondisi kehamilan sendiri"celetuk Alice
"Setuju banget sama Alice"ujar Revan
"Wah masih gitu Shyll?"
"Ih enggak, tau"balas (Namakamu)
"Oh iya, kenapa nggak barengan Ilham datengnya?"tanya Hana menatap (Namakamu) dan Alice bergantian
