Ola Guys
membayar kengaretanku selama beberapa hari kemaren,aku up lagi 🙂
Tandain typo jangan lupa
***
Jakarta,Indonesia
"Gilss Shyll,apartemen lu luas juga yah ternyata"ujar Reina yang menatap sekeliling ruangan
"Lumayan lah"jawab (Namakamu) sembari tersenyum.(Namakamu) dan Iqbaal sampai Indonesia beberapa jam yang lalu.Dan tiba Reina datang ngrecokin bersama Sarah.
"Kalo punya anak nggak gini harusnya Ren,lebih luas lagi"ujar Sarah,matanya juga sama dengan Reina,sibuk menatap sekeliling apartemen (Namakamu) dan Iqbaal.
"Ya harus lah Ren.Oh iya Iqbaal mana?"tanya Reina
"Lagi ke supermarket beli bahan makanan buat di sini.Baru sampe tadi, jadi belum sempet belanja gue" jawab (Namakamu)
"Sendiri doang?"tanya Sarah
"Iyaalah. Kan Shyllanya di sini dongo" jawab Reina menoyor kening Sarah
"Sakit atuh Ren. Maksud gue bukan gitu"ujar Sarah mengusap-usap keningnya
"Trus maksud lo apa?"tanya Reina
"Maksud gue kenapa Shylla enggak ikut gitu"jawab Sarah
"Ya karena ada kita Sar,gimana sih. Punya temen otaknya nggak dipake. Heran aja gua mah"Ketus Reina.
"Oh iya ya"ujar Sarah polos. Reina menepuk jidatnya,sementara (Namakamu) menggeleng gelengkan kepalanya.
"Maaf yah Shyll,abisnya sih lo tiba- tiba bilang kalo apartemen lo ada di sini,jadinya kan gue sekalian mampir" ujar Reina. Jadi katanya Reina tuh kepengen nganter undangan nikahan di salah satu penghuni apartemen ini,pas dia nanya tentang lokasi apartemen ini di grup chat, (Namakamu) nyahut katanya itu satu gedung sama apartemennya,sekalian mampir aja. Jadilah dua curut itu ke sini.
"Santai aja sih,lagian tadi emang gue mau ikutan belanjanya tapi kata dia nggak usah soalnya gue masih jet lag gitu,katanya takut kecapean atau apalah tuh.Alay dia"ucap (Namakamu)
"so sweet banget sih laki lu"puji Sarah
"Bener huhu,coba aja Jevin kek Iqbaal. Ini nyebar undangan kek gini aja musti gue"ujar Reina menghela nafas
"Kok enggak sama Jevin sih lagian Ren?"tanya (Namakamu)
"Lagi nemenin sodaranye ke dufan anjoyy"jawab Reina
"Enggak diajak Lo?"tanya Sarah
"Kan lagi dipingit,kocag"jawab (Namakamu)
"Lah bener juga"ujar Ssarah
"Temen sapa sih nih anjir"Kesal Reina
"hahahaha Sarah sarah"
"Ya maaf kan gue belon pernah nikah, jadi nggak tahu"bela Sarah kepada dirinya sendiri
"Ya terserah dah"
"Btw gimane?"tanya Reina
"Gimane apanya?"tanya (Namakamu) kembali
"Yaholo nyonya Dhiafakhri,masa kagak faham juga.Gimane? Anda udah bunting belum"Tanya Reina spontan
"Astaghfirullah Ren,pelan-pelan ngomongnya napa"
"Ya abisnya masih nanya-nanya cuy. Kesel gue.Nih jan sampe yah Shyll, jan sampe gue duluan hamil daripada lu!" ujar Reina memperingati (Namakamu)
"Nikah dulu mbanya,baru hamil"ujar (Namakamu)
"Yeu kan gue tinggal beberapa hari nikah,anjrit"
"Ya tapi jangan bunting duluan juga kali.Menikah du.."