35.Kecewa

1.8K 364 81
                                    

Haiii

Gils tolong tandain typonya
lagi males ngedit wkkwwk

****

"Hasilnyaa..."

"TEHHHH KENAPA DIBAWA SIHH WOII"

"PUNYA ANAK GUE INI KENAPA SIH LO?!!"

(Namakamu) segera membereskan segala sesuatu yang ia lakukan di kamar mandi lalu segera keluar memeriksa suara teriakan-teriakan tersebut.

"TEH NTAR GUA BELIIN YANG BARU!!"

"NGGA BISA!! LO AJA YANG  BELI SANA"

"NGGA MAUUU TEH!! SINIIN" Setibanya (Namakamu) di ruang tamu ia menemukan Iqbaal dan Ody tengah  rebutan toples kaca berisi air dan ikan ikan kecil. Itu ikan cupangnya Ali yang sengaja disimpan di ruang tamu supaya Alinya main nggak keluar-keluar

"kok teriak-teriak mas?"tanya (Namakamu).Pria itu langsung saja melepas toples tersebut kemudian berjalan ke arah (Namakamu) seolah anak kecil yang mengadu kepada ibunya.

"Shyllaaa liat tuh kakak ipar kamu, masa iya mas cuma mau liat ikannya tapi dia nggak ngebolehin?"adunya dengan nada kesal sambil menunjuk- nunjuk Ody yang kini memegang toples kaca dengan dua tangan seolah melindunginya dari Iqbaal.

"Apaan lu! Shyll,laki lu nih, dia mo goreng ikan cupang anak gue.Idih banget.Mana ada ikan cupang di goremg, aneh-aneh aja"balas Ody.

"Mas? kamu.."

"Shyllaaaaaa mas cuma pengen liat, dia bohong sama kamu. Dia menistakan mas, ntah kapan juga dia datang.Tiba-tiba datang rusuh banget"ucap Iqbaal

"Eh pantat dugong, lu sendiri yang bilang katanya gimana yah rasanya ikan cupang kalau digoreng? Idih banget lu fitnah gue"Balas Ody tak mau kalah

"Ihh tapikan itu ikan! Ikan kodratnya ya kalau nggak di masak, di goreng atau dibakar"Elak Iqbaal

"Ngapain juga lu makan ikan sekecil ini woi!!! Di kulkas ada ikan lebih gede. ini ikan anak gue seujung kelingking rasanya apaa"Omel Ody

"Shyllaaaa pen makan ikan cupang"adu Iqbaal menggoyang-goyangkan tangan (Namakamu)

"astaghfirullah mas,banyak ikan di dalam kulkas. Mau ikan apa? Nanti Shylla bikinin. Ikan goreng? Ikan bakar? "tanya (Namakamu). Ia tidak habis pikir dengan suaminya ini

"Sayang gumush ikannya, pasti rasanya enak"Rajuk Iqbaal

"Lele! Gila apa yah! Ini tuh ikan hias, ikan buat laga-laga gitu. Bukan buat cemilan atau makan siang lo,huh" kesal Ody mendengus.

"Ya udah sih kenapa emangnya kalau gue mau makan,toh ntar gue ganti juga"

"Udah gila ni laki lo, gue ngga tau lagi, sumpah"Ody angkat tangan melihat kelakuan adiknya sendiri. Ada-ada bae mau goreng ikan cupang.

"Mas,ikan yang lain aja yah. Itu kasian ikannya Ali,nanti kalau dia ke sini trus nyariin ikannya kan nangis" bujuk (Namakamu)

"ahh ngga sayang sama suaminya, males"ujar Iqbaal mendramatis, pria itu berjalan ke arah kamar dengan menghentak-hentakan kakinya.

"Kek bocil bae"teriak Ody

"manusia pelit"balasnya

"Lu yang aneh!"

"Teh udah teh"ujar (Namakamu) agar perempuan di hadapannya menyudahi perang dingin ini.

"Dasar gila.Ikan cupang anak gue pen di goreng, mending banyak.ini cuma 1 mau digoreng pula. Rasa apaan coba" Wanita dengan hijab hitam itu duduk di sofa sembari mengedumel. (Namakamu) ikutan duduk di sampingnya

Ale Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang