Farhan Abdullah

939 69 0
                                    

Follow instagram

@anak_klepon
@jain.alhasan
@aliza_abelia
@farhan.abdullah22
@shofia_alhasan
@acaan_alghifari
@ucennn_alghifari

~♥~

Hanya berisi kata kata manis Farhan saja")

~♥~

Aku menemukan seorang gadis cantik bernama Shofiatus Saidah Al-Hasan, gadis cantik dan juga imut yg berasal dari keluarga kyai besar pondok Malang.

Sejak pertama kali diriku menemukannya dan juga menatap wajah cantiknya, entah mengapa tiba tiba jantungku berdetak sangat kencang.

Hati ku juga langsung tertarik padanya, sungguh baru pertama kali disaat itu aku merasakan ada gadis cantik yg masuk ke dalam hatiku.

Memang pada saat itu aku hanya lah seorang bocah SMP yg belum tau apa apa. Aku juga hanya seorang anak nakal yg selalu melanggar perintah orang tua.

Ingat diriku seperti itu karna salah pergaulan,  dan juga karna masalah keluarga yg membuatku stress dirumah dan memutuskan bergabung dengan geng geng yg tidak berguna.

Sejak kapan diriku berubah? Sejak ada shofia didalam hatiku dan juga semenjak aku mengatakan sebuah janji dari lisanku.

Janji itu yg membuat diriku berubah, sungguh aku sangat bersyukur karna bisa dipertemukan dengan Shofia yg sudah membuat diriku kembali ke jalan yg benar.

Kami berdua membuat janji itu pada hari kelulusan tiba, saat dimana kita berdua sudah menerima Ijazah. Akan tetapi setelah acara itu kamu berdua berpisah dan tak bertemu kembali.

Aku kembali ke kota asal ku yaitu di Jogja, aku belajar ilmu agama di pondokku sendiri. Aku berusaha untuk bisa menepati janji itu, walau pada akhirnya aku tak bisa bertemu dengan Shofia.

Seiringnya waktu berjalan, aku dibuat kaget dengan kehadiran seseorang yg sudah aku cari selama dua tahun, yah benar dia Shofia.

Aku baru tahu jika Shofia berada dipondokku dan menjadi abdi ndalem. Sungguh pada saat itu aku sangat bahagia karna aku bisa bertemu kembali dengan seseorang yg sudah aku rindukan sejak lama.

Hingga pada hari itu juga aku mengatakan jika diriku akan melamar dirinya, akan tetapi Shofia sama sekali tidak mengenal diriku, apakah ia amnesia? Aku pun juga tidak tahu.

Tiba disatu hari aku melamar Shofia didepan ayahnya secara langsung, diriku mangatakan jika diriku akan bertanggung jawab atas nama Shofia dan akan terus membahagiakan Shofia.

Ayahnya menerima lamaranku begitu juga dengan Shofia. Rasa senang sangat dirasakan didalam hatiku, sungguh diriku tak menyangka jika aku akan berjodoh dengan sahabat masa SMPku.

Setelah lama kita bertaaruf, tiba dimana kita berdua akan melaksanakan pernikahan. Diriku sudah siap dengan jas hitamku dan menjabat tangan ayah Shofia yg sudah siap mengesahkan diriku dengan Shofia.

Aku mengucapkan ijab qobul dengan rasa senang dan juga gugup, ya pasti tau lah gimana rasa gugupnya, kalo salah ngucapkan malu nantinya.

Saat diriku menyuruh istriku menandatangani buku nikah, dirinya baru sadar jika dirinya menikahi seorang Farhan Abdullah, sahabarnya sendiri.

Shofia memelukku sangat erat, ia mengatakan jika dirinya mencari diriku dan sangat merindukan diriku. Sungguh aku sangat senang karna akhirnya bisa memeluk orang yg sangat aku cintai.

Semua kami berdua lewati, mulai dari cobaan dan lain lain. Hingga aku sempat memiliki janji kedua bersama Shofia, dimana janji itu akan selesai ketika kami berdua mati bersama.

Hingga tiba dimana Shofia melahirkan anak keempatnya,  dirinya pergi meninggalkan diriku. Satu tahun lamanya aku hidup dalam kebohongan yg sangat besar.

Pada awalnya diriku mempercayai jika Shofia benar benar pergi dan ternyata Shofia berada dikota kelahirannya dengan keadaan lupa ingatan.

Satu tahun lamanya dia meninggalkan diriku, hingga tiba akhirnya rasa sedih ku menjadi rasa bahagia. Rasa bahagia karna bisa bertemu kembali dengan istri tencinta ku.

Baru satu minggu kita bersama, orang tua ku meninggalkan dunia ini untuk selama lamanya. Disaat itulah dunia ku mulai tak tenang, rasa khawatir dan takut mulai menghantui diriku dan Shofia.

Dua minggu diriku dan Shofia bersama, kini diriku dan Shofia harus berpisah dengan keluarga ku, termasuk dengan dunia ini.

Musuhku sendiri yg membunuh diriku dan istriku, memang itu tidak terduga. Kini diriku sudah abadi bersama Shofia di alam yg berbeda.

~♥~

Maaf bila ada typo atau ada kesalahan tertentu yg terdapat dalam part ini semoga kalian suka dan terima kasih.

Janjimu Sudah Selesai Ya Zaujati. [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang