Official pusat LAPD....
"Sersan Vivi, tolong handle anak ini, sebentar lagi ibunya datang." ujar Alfri dengan nada datar sambil menatap mantan pacarnya itu, ia mendengar balasan sersan Vivi yang mengatakan, "Baik, Kapten." Alfri pun melepaskan tangannya yang menggandeng anak kecil itu lalu melangkah masuk ke ruangannya dan langsung menuju sofa, Bastian mengekorinya, sedangkan sersan Vivi mengajak anak kecil itu pergi sambil menutup pintu ruang kerja Alfri.
Sambil berdiri di depan sofa yang cukup untuk satu orang, Alfri memandang rekan kerja dan dua bos Tiwi dengan pandangan sangat jengkel, "Katakan padaku, siapa diantara kalian yang bertanggungjawab masalah istriku!!" ujar Alfri, Bastian berdiri di belakang Alfri.
"Al, sungguh ini di luar perkiraan kami semua." ujar hakim Nicholas dengan intonasi suara gugup, melihat gerakan mata Alfri tertuju padanya dan gerakan tangan Alfri yang diangkat terarah padanya, seakan Alfri bersiap menghajarnya. "Waktu itu, aku dan Judith sempat nganterin Theresia dan Sean ke rumah mewah itu, gimana bisa kami ikut masuk nyamar kalo di luar seperti dipagari sekuriti. Kalo kamu jadi kami, mungkin dengan terpaksa kamu biarkan Sean yang masuk ke rumah itu." imbuh hakim Nicholas menerangkan dengan cepat sebelum dihajar Alfri.
Kedua tangannya Alfri langsung turun dengan gerakan lunglai mendengar cerita Hakim Nicholas, lalu ia mengangkat kedua tangannya lagi dan meraupkan wajahnya sambil berkata istigfar berulang kali, seharusnya ia bisa mengendalikan diri dan berpikiran jernih meski pikirannya terasa kalut cemas memikirkan Tiwi, "Astaghfirullah... Astaghfirullah..."
Mendengar ucapan Alfri yang tidak mereka bertiga mengerti, mereka berpikir Alfri sedang memanjatkan doa muslim, mereka bertiga menunggu apa yang menjadi keputusan Alfri selanjutnya. "Kalian tau dimana rumah Queen?" ujar Alfri kemudian setelah berpikir sejenak, "Yakin itu rumah si Queen?? Semewah apa kekayaan orang tua Queen sampai rumah dikawal kayak rumah petinggi negara?"
Judith merenung dengan ucapan Alfri, "Iya juga sih, kalo si Queen itu kaya, kok dia ngambil asramanya bergabung dengan temannya, gak ambil privat seperti Tiwi."
Baik Alfri dan yang lainnya langsung tercekat, "Cari informasi tentang rumah itu. Aku dan Bastian mau ke ruang interogasi. Sersan Mia akan nyeret si Queen. Tadi Queen udah balik asrama tanpa Tiwi, Sean dan Theresia." ujar Alfri, "Semoga kita dapat titik temu."
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are My Home Darling
RomanceKisah cinta unik antara letnan polisi yang harus terikat di pernikahan siri dengan seorang asisten jaksa wilayah yang ternyata itu pernikahan sah tercatat di KUA yang diatur Ratna, dengan lingkup memecahkan kasus pembunuhan yang mereka hadapi bersa...