40💋

348 56 20
                                    

🥳 Special with Dreamies 🥳
Halo! Hope you guys enjoy this chap!

🌹🌹🌹

Taeyong menelepon Haechan untuk meminta tolong dan memberitahukan rencananya. Taeyong berjanji akan membelikan apapun yang diminta Haechan dan seluruh membernya jika mau membantu.

Haechan mengajak seluruh membernya untuk berdiskusi, juga meminta izin untuk mengadakan acara lamaran hyungnya disana pada manajer dan staff. Haechan meminta Tya menunggu di ruangan latihan pribadinya sebentar.

Saat semua persiapan sudah siap, mereka mengajak Tya ke studio latihan.

"Noona, kami bosan, mau bermain bersama?" Tanya Haechan dengan nada yang ceria

"Benar noona, ayo bermain!" Seru Jisung dan Chenle

"Bagaimana dengan permainan yang biasa kita lakukan?" Ucap Jaemin memberi usulan

"Ide bagus!" Jeno menyahuti dengan senyum lebarnya.

"I can't wait!" (Aku udah ga sabar) Mark terlihat ikut bersemangat

Renjun segera menuju salah satu sudut ruangan dan membawa box yang mirip seperti peti harta karun. "Noona, kita akan bermain peran" ucapnya riang

"Nama permainan ini adalah, 'save me Cinderella'. Ini seperti permainan petak umpet, tapi bedanya kita memakai kostum, dan kita akan menambahkan sedikit misi disini." Ucap Haechan girang

"Kami suka permainan seperti ini, tapi tidak ada yang mau menjadi pengejar karena harus memakai kostum cinderella, tapi karena ada noona disini jadi tidak masalah untuk memainkan permainan seperti ini" ucap Chenle dengan senyuman

"Aku yang biasanya dipaksa menjadi cinderella" Jisung mengangkat tangan dan menampilkan wajah cemberutnya yang membuat Tya gemas

"Hahaha, kurasa kostum cinderella cocok untukmu?" Tya tak dapat menahan tawanya

"Noona benar, dia sangat menggemaskan saat menjadi 'giant cinderella' karena tinggi badannya hahaha" (cinderella raksasa) Mark tertawa dengan renyahnya

"Semuanya! Mari kita tentukan peran!!!!" Pekik Haechan agar mereka segera memainkan peran masing-masing

"Bagaimana cara kita menentukannya?" Tanya Jaemin disertai anggukan Jeno

"Bermain gunting kertas batu, dan yang menang yang akan menentukan!" Renjun mengatakannya dengan sangat semangat

Semuanya saling melirik dan memberi kode agar mereka yang menang. Pemenang kini telah ditentukan.

"AKU TAHU AKAN MENANG HUAHAHAHA!" Renjun bahkan sudah berlari memutari ruangan

Semuanya terlihat berpura-pura sedih, kecuali Tya tentunya.

Renjun kembali ke tempatnya, "karena noona akan cantik mengenakan gaun cinderella ini, jadi ini untuk noona" renjun menyerahkan gaun Cinderella

"Aw, terima kasih" Tya menerima gaun itu, gaun berwarna biru itu terlihat cukup mewah, Tya tak terlalu memperhatikan detailnya karena menganggap ini hanya permainan biasa. Tya lalu mencari aksesori lain yang biasa digunakan oleh cinderella seperti mahkota putri

"Lalu, Kau harus jadi si kucing garong yang gendut huahahahaha!" Renjun menunjuk Haechan dan menyerahkan kostum kucing

Haechan mendecih, "aku sedang menahan diri karena ada noona disini" ia mengatakan itu sambil melotot

"Kau pikir aku takut padamu!" Renjun berteriak tak mau kalah, ia melotot balik

"Wohooo! Super scary!" (Sungguh menakutkan) Mark menutup bibirnya dengan tangan dan menatap Renjun dan Haechan yang sedang berperang tatapan sengit. "Please guys! Chill! I don't want to see bloody war here" (Tolonglah teman-teman! Santai! Aku tak ingin melihat perang berdarah disini) Mark lalu menunjuk Tya dan jam tangannya

Love Letter✅️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang