Malam ini setelah jalan-jalan bersama Delvin, Ana langsung menuju kamar lalu ia membuka room chat. Ia mencari nama yang ia inginkan.
Kak Davian
Kak, kakak beneran pergi ya?
Kakak kemana perginya?
Kalau pergi jangan lama-lama ya kak
Terus jaga kesehatan juga di sana. Jangan sakit lagi kak
Oh ya, kak Davian udah makan belum? Kalau belum makan dulu sana, biar gak sakit lagi.
Aku belum tidur nih kak. Biasanya kakak marahin aku kalau belum tidur.
Tapi sekarang kakak dah pergi jadi gak bisa marahin lagi dong.
Kalau pergi jangan lama-lama ya kak.
Tanpa terasa air mata Ana mengalir membuat dirinya membekap mulutnya.
"Hiks.. hiks... Kenapa kakak ninggalin aku sendirian? Padahal bentar lagi tahun baru, tapi kok kakak malah ninggalin aku?" Kata Ana sambil menatap ke arah balkon.
"Aku takut kak, aku takut orang terdekat aku pergi satu-satu. Aku gak mau itu terjadi kak," gumam Ana.
Berbeda dengan Leon dan Derix yang mendapat kabar bahwa Davian di bawa ke rumah sakit karena tak sadarkan diri. Setelah lamanya menunggu akhirnya dokter keluar.
"Gimana keadanya dok?" Tanya Inez dengan wajah panik.
"Abang kamu baik-baik aja. Tapi harus inap untuk beberapa Minggu ini, kamu yang sabar ya." Jelas Dokter tersebut membuat mau tak mau Inez harus menurutinya.
Inez langsung menuju bangkar Davian lalu melihat wajah damai Davian.
"Abang kapan bangun? Abang jangan sakit terus, Inez gak tega liat Abang begini."
"Inez yakin Abang kuat, Abang harus sembuh ya. Nanti kalau Abang gak sembuh-sembuh gak ada yang nyuruh Inez makan lagi,"
"Abang cape ya? Kalau cape istirahat bang tapi Abang harus bangun lagi ya." Tutur Inez lalu tak tahan membendung air mata akhirnya air matanya keluar.
Leon dan Derix sangat prihatin melihat Inez dan Davian. Ia saat ini hanya bisa berdiam dan berdoa agar Davian cepat sembuh.
"Rix? Kita ngabarin Ana gak?" Tanya Leon membuat Derix berfikir sebentar.
"Kabarin aja, tapi jangan kasih tau alamat rumah sakitnya," suruh Derix membuat Leon mengerti.
Ana terus menangis yang hanya ada dipikirannya ia benar-benar takut orang terdekatnya pergi satu persatu. Tanpa terasa ada notif masuk ia melihat ternyata Leon.
Kak Leon
Na
Davian masuk RS
Loh kok bisa. Terus sekarang keadanya gimana kak?
Aku pingin liat kak Davian kak.
KAMU SEDANG MEMBACA
BERBEDA (SELESAI)
Teen Fictionseorang cowok yang mempunyai sifat dingin dan cuek namun banyak di gemari oleh kaum wanita, dia bernama Galen Daviandra yang biasa di sebut Davian. dia mempunya postur tubuh yang tinggi tegap, mata bak elang, alis agak tebal dan bibir sedikit tipis...