GUS KU ITU SUAMI KU {TAMAT}

12. hukuman

بسم الله الرحمن الرحيم

Hukuman tetap lah hukuman, mau dia mentri, pemerintah, bahkan presiden pun jikalau mereka melakukan kesalahan maka hukuman tetap berlaku, dan tidak memandang jabatan nya .

~zayyan Zainal Muttaqin~

🌼🌼🌼🌼🌼

Waktu demi waktu sudah berlalu hingga masak-memasak yang ummi sedang kerjakan bersama aiza pun selesai dan pas sekali dengan murid- murid lain nya yang tengah beristirahat karena menunaikan sholat Dzuhur terlebih dahulu

"Haduhh gawat, aiza harus segera ke asrama nihh, sebelum Agus itu tiba di ndalem, mampus  gw kalo ketemu dengan tuh orang ". Batin aiza

"MMM .. ummi aiza pamit ke asrama yahh, soalnya mau sholat Dzuhur dulu mi ". Alibi aiza

" Eh..yaudah sayang Iyah hati-hati yah, nanti aiza ke sinih kita makan bareng- bareng, inikan masakan aiza juga ".

" Ya Allah gimna ini, aiza ke asrama itu buat ngehindar dari si Agus, aelah ko ummi malah nyuruh makan bersama segala lagi hiksss ... Nasib gw sebentr lagi akan berubah kayanya ". Batin aiza

" Ehh.. Ndak ummi, aiza makan di asrama saja, silahkan klo ummi mau makan, makan aja ummi, aiza mau makan sama temen-temen aiza saja, yaudah klo begitu aiza pamit yah ummi, assalamualaikum ". Aiza yang panik langsung berlari meninggalkan ndalem begitu saja

"Gw harus segera cabut dari sinih sebelum ketemu dengan si Agus itu ". Berceletuk aiza yang berlari dengan pandangan yang terus saja menengok ke belakang

BRAKHHHH....AIZA menabrak sesuatu sehingga tubuhnya terpental ke tanah bersama an dengan orang yang ia tabrak

"Arrrgh ssssttt duhh kalo jalan pake mata dong, aaawws sakit nihh ". Kesal aiza yang masih membersihkan gamisnya yg kotor tanpa memperhatikan ada yang lecet atau tidak akibat jatuh itu, dan ketika ingin memarahi orang yg menabraknya aiza di buat diam seribu bahasa

"Duhh si oon, lagi di hindarin malah ketemu dengan masalah baru ". Batin aiza yang sedikit meringis melihat siapa yang ia tabrak tadi, sedikit demi sedikit aiza melangkah kan kaki nya untuk kabur, tapi naas nya gagal

" Heh  kamu, berhenti, bukan nya bantuin malah mau pergi, dimna letak sopan santun nya ? ". Kesal Gus zayyan dan belum tahu bahwa yang menabraknya itu adalah aiza, gimna mau tau sedangkan aiza membalikkan badan nya sehingga membelakangi Gus zayyan

" Kalo ada orang ngomong itu ngga boleh membelakangi apalagi saya ini adalah  guru mu, siapa nama mu  dan kelas berapa ? ". Tanya Gus zayyan

Sedikit canggung bagi aiza, dengan perlahan aiza membalikkan tubuh nya hingga sekarang posisi nya sudah berhadapan dengan Gus nya

"Astaghfirullah ternyata kamu za, pantes saja seperti tidak punya sopan santun, ternyata bukan murid ku, soalnya klo murid ku itu paham betul tentang sopan santun ". Ceplos Gus zayyan

Aiza yang mendengar nya pun tak sanggup untuk tidak menahan emosi nya. " Heh, siapa juga yang mau jadi murid Lo hah !, Sombong, belagu komplit ada di elo semua " .

" Tidak usah bnyak bicara ikut dengan ku, hukuman mu itu akan bertambah ". Titah Gus zayyan, sedangkan aiza masih diam di tempat

"Kenapa diam ?, Takut  hm ? ". Ejek Gus zayyan

"S-siapa juga yang takut, lo ngga pantes di takutin paham ".

Kini aiza mengikuti arahan dari Gus zayyan yang menyuruh nya menunggu di ruang kantor . Setelah itu pintu terbuka dan tampak seseorang yg sudah memasuki ruang tesebut .

Kini Gus zayyan yang malah kebingungan, kenapa dengan ekspresi wajah murid nya itu, tadi saja wajah nya begitu menantang, tapi setelah memasuki ruangan kenapa malah seperti orang yang tengah ketakutan .

Tatapan  Gus zayyan yang tengah mengamati wajah aiza yang ketakutan

" Ada apa dengan gadis ini, tadi saja sangat-sangat brutal tapi kenapa sekarang malah jadi kicep begini  ? ". Batin Gus zayyan yang terus bertanya-tanya

"Kenapa dengan mu ? ". Kepo Gus zayyan

Aiza yang ditanya pun tidak menggubris pertanyaan itu, dia masih fokus dengan mata yang tertutup dan kaki yang menekuk untuk menghilangkan rasa takutnya . Kemudian ketika aiza di tinggal oleh Gus zayyan, aiza menangis di tempatnya

Setelah beberapa menit kemudian, Gus zayyan datang kembali ke ruang kantor tersebut, dan kagetnya Gus zayyan mendengar suara isakan di tempat duduk tersebut, kemudian Gus zayyan mendekati aiza untuk memastikan keadaan nya

" Hey, kenapa kamu menangis ?, ". Khawatir Gus zayyan Karena dia menangis setelah di bawa kesinih

Aiza yang mendengar suara pun langsung saja memeluk seseorang tersebut karena rasa takut nya . " Hikss bundaaa.. aiza takuttt gelap ". Tangis aiza yang berada di pelukan Gus zayyan, dia kira itu adalah bunda nya

Gus zayyan yang reflek pun kaget, " astaghfirullahaladzim aiza ! , Lepas, saya bukan bunda mu, saya Gus mu ! ". Tetapi tidak di gubris sama sekali oleh aiza, karena tangisan nya yg berlebihan membuat nya pingsan dan jatuh bersamaan dengan Gus zayyan

Sedangkan di sisi lain ustadz dan ustadzah lain nya sudah selesai melaksanakan sholat Dzuhur dan ingin memulai KBM selanjutnya , ustadz yang hendak masuk ke ruang tamu tersebut kaget dengan pemandangan di dalam nya . " Astaghfirullah Gus, antum berzinah kah dengan murid mu sendiri ? ".

Vote dulu yahh ....

Lanjut di bawah ny lagi yahh ....