CHAPTER 20

7.1K 760 29
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








warning; nsfw di awal cerita!









Karamel dan mawar, katakan jika Sang Kapten tidak akan pernah bosan mencium aroma manis dan bunga setiap harinya. Ini adalah hari ketiga, dimana Jeno terus-menerus membiarkan Jaemin untuk mendominasi dirinya dengan aroma feronome khas yang tidak berhenti masuk ke dalam indra penciumannya. Hari ketiga, artinya hal ini sudah terjadi beberapa hari sebelumnya. Pangeran Tunggal tengah dalam masa heat. Itu terjadi secara tiba-tiba setelah mereka kembali dari rumah terbuka menuju Bar Jeff, ditambah lagi Jaemin terus menerus menolak untuk meminum suppressant dan malah menarik dirinya sendiri dan Jeno ke dalam kamar milik Sang Kapten. Tanpa mempedulikan anggota lain yang hanya bisa melongo saat melihat sikap Jaemin yang terbilang baru mereka lihat. Tidak ada Jaeremiah Si Pangeran Tunggal yang selalu terlihat pasif dan malu.

Tiga hari berturut-turut Jeno membuat aroma feronome nya lebih pasif daripada milik Jaemin, membiarkan Jaemin mendominasi kamarnya ini dan dirinya dengan feronome karamel dan mawar. Bukan karena ia ingin. Ia terpaksa melakukan itu karena Jaemin tidak berhenti mengeluarkan aroma feronome miliknya, dan selalu mulai menangis saat Jeno berusaha membalasnya. Mengatakan jika ia ingin menempelkan aroma feronome nya untuk Jeno. Siapa Jeno berani menolak apa yang diinginkan sosok manis dan menggemaskan ini. Karenanya, tanpa menolak Sang Kapten hanya membiarkannya mengalir.

Tidak aneh jika Jaemin sesekali ingin lebih mendominasi diatas ranjang. Pangeran Tunggal adalah seorang omega dominan, bukan suatu hal yang aneh jika ia ingin mendominasi disaat seperti ini, terutama saat masa heat mereka datang. Uluran tangan lembut Jeno berikan, dengan sigap memegang pinggang ramping Jaemin yang kini tengah duduk diatasnya. Posisi Sang Kapten yang berbaring terlentang, membuat pandangan luas milik Jeno hanya tertuju pada sosok cantik yang berada diatasnya. Duduk namun bergerak maju dan mundur dengan gelisah, membuat gerakan pinggangnya terkesan terburu-buru tanpa tempo yang sesuai, sangat acak. Karenanya, Jeno memegang kedua pinggang ramping itu, lalu berusaha untuk membuat Jaemin agar bergerak dengan tempo yang sesuai.

Omega cantik itu sepertinya tidak menyukai bagaimana Jeno berusaha untuk mengatur grakan pinggangnya. Dengan sedikit kasar ia berusaha untuk menjauhkan kedua tangan Jeno yang memegang pingganya. Namun itu tidak berhasil karena Jeno sudah lebih dulu merubah posisinya dari yang awalnya berbaring menjadi duduk, membuat tubuh Jaemin sedikit menegang saat merasakan sesuatu dibawahnya masuk semakin dalam. Secara tak sadar, Jaemin melenguh keras dan memeluk erat leher milik Sang Kapten, sedangkan Jeno tersenyum kecil sambil terkekeh, memberikan kecupan ringan diantara bahu putih bersih milik Jaemin, sambil kedua tangannya melingkar diantara pinggang ramping Jaemin. Merasakan gerakan Jeno melambat, Jaemin menaik turunkan tubuhnya dipangkuan Jeno dengan gerakan tak beraturan membuat Sang Kapten mengerang kecil, dan kini membiarkan sosok cantik dipangkuannya untuk melakukan apa yang ia inginkan. Hingga Jaemin berhasil mencapai puncaknya bersamaan deengan Jeno, ia kembali melenguh keras, sebelum menumpukan wajah manisnya diantara perpotongan leher Sang Kapten lalu mengatur napasnya dengan hati-hati.

ROYALS PIRATE • The Ruthless Ocean [NOMIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang