Cerita ini berakhir di chapter antara 20-30an yah. Beberapa extra partnya nanti ada tapi ga di wp wkwk.
Gimana puasanya hari ini? Semoga lancar sampai selesai nanti.
Siapin minuman dingin sambil baca cerita ini. Karena jujur, bikin emosi 😂
Tap bintangnya yang lupa ya 💚
"Na, lo liat Ryujin enggak?" Haechan terlalu asik bersama dengan Yeji sampai mengabaikan kehadiran Ryujn. Ia sudah mencari gadis itu keseluruh ruangan kecuali kamar Yoona. Tapi setelah mengunjungi kamar adiknya, ia tidak menemukam kehadiran gadisnya itu.
"Lo kan pacarnya. Seharusnya lebih tahu dimana dia daripada gue. Itu pun kalau lo masih diaku sih sebagai cowok dia." Yoona malas melihat kehadiran Haechan yang berada diambang pintu. Apalagi melihat wajah sok polos teman abangnya itu. Iyuuh. Menjijikan.
"Maksud lo apa sih, Na. Jelas gue masih pacarnya Ryujin," ucap Haechan tidak terima yang dituduhkan Yoona. Ia dan Ryujin tidak akan putus sampai kapanpun. Ia sudah berjuang lama untuk mendapatkan hati gadis itu.
"Halu. Setelah apa yang lo lakuin sama dia. Seenaknya bangain diri lo sebagai pacarnya dia? Situ ngelawak? Gue aja sebagai adek lo males ngakuin lo sebagai abang gue. Pikiran lo kemana sih sampai tega nyakitin hati cewek sebaik Ryujin! Bajingan! Berengsek!" Yoona tidak pernah berkata kasar selama ini. Tapi melihat tingkah menjijikan Haechan, ia tidak akan ragu mengatakan kalimat sarkas itu.
"Loh, Na. Kenapa jadi marahin gue sih!" Haechan membentak. Sumpah. Salah apa ibunya sampai mempunyai anak berotak jongkok seperti Haechan. Apa ia tidak sadar sudah meneteskan cuka diluka Ryujin?
"Lo pikir aja. Siapa yang ga marah liat abangnya justru mesra-mesraan dengan wanita murahan kaya dia. Dasar jalang!" Teriakan Yoona menggema memenuhi kamar gadis itu. Wajahnya merah karena terlalu kesal dan marah dengan sikap bodoh Haechan.Plak
Haechan maju menampar pipi Yoona. "Kali ini lo kelewatan, Na." Haechan merasakan sakit ditangannya karena terlalu kencang menampar Yoona. Seumur-umur ia tidak sampai lepas kontrol sampai menampar gadis kecilnya itu. Ia hanya lepas kendali karena ucapan Yoona sangat menyakiti hati Yeji.
Yoona terkekeh sebentar. Ia menikmati denyutan rasa sakit dipipi mulusnya. "Sumpah lo nampar gue buat dia? Haha. Gue ga akan nyesel nyuruh Kak Ryujin putusin lo. Bener-bener pasangan brengsek! Cowoknya bangsat dan ceweknya jalang." maki Yoona diiringi derai air mata. Gara-gara wanita sialan itu, ia mendapatkan tamparan dari Haechan. Apa bagusnya sih wanita itu dimatanya?
Yeji menahan tangan Haechan yang ingin menampar Yoona kembali. Ia tidak mau mereka bertengkar hebat lebih dari ini. Bagaimanapun mereka adalah kakak-adik.
"Lo tuh cantik, Kak. Tapi ko tega rusak hubungan orang lain." Yoona terisak ditengah penghakimannya untuk Yeji. Gadis itu bisa mendapatkan pria mana saja asal jangan pacar orang lain! Apa dia kurang kasih sayang sampai harus merebut kebahagiaan gadis lain?
"Ini ga seperti yang lo pikirin, Na. Dia cuma temen gue." bela terus! Kapan sih Haechan sadar kalau ia salah membela gadis itu. Yeji melepaskan tangannya karena mendengar ucapan Haechan
"Temen mana yang berduaan dikamar? Teman mana yang berpelukan saat tahu cewek temannya lagi main kerumah? Bisa lo jelasin!" Mata nyalang Yoona tidak lepas dari Yeji. Ia mencemooh gadis itu tanpa ampun. Haechan sampai dibuat diam karena perkataan Yoona.
"Lo tahu ga sih Kak, kalau lo seegois itu! Apa lo bakalan terima kalau Ryujin pelukan sama cowok lain didepan mata lo sendiri? Apa lo rela ngebiarin itu terjadi? Engga kan? Sumpah ya, gue nyesel terlahir sebagai adik lo." Imbuhnya kembali.
Haechan menghela nafas karena pertengkaran mereka akan berlanjut. Jika ia masih sama besar egoisnya dengan Yoona. Haechan tidak mungkin sebodoh itu membiarkan Ryujin memeluk pria lain. Ucapan Yoona kali ini menampar dirinya sampai terhempas kedasar bumi. Ia akan mengucapkan kata maaf pada Ryujin setelah pertengkaranya dengan Yoona.
"Selamat atas hubungan kalian yang telah usai. Itu kan yang lo mau bitch?" Yoona memberikan ponsel serta kalung pada Haechan. Ia memilih mengabaikan kehadiran dua orang itu memandangi jalan dari jendela kamarnya. Karena keegoisan Haechan ia harus kehilangan Ryujin. Pacar Haechan yang merangkap jadi kakak untuknya.
"Lo temuin ini dimana?"
"Daun pintu kamar lo. Dia udah pergi dan mungkin itu lebih baik buatnya, daripada harus sama orang sebajingan lo."
Haechan benar-benar bingung dengan ucapan Yoona. Pergi? Siapa yang pergi? Ryujin tidak mungkin meninggalkannya seorang diri.
"Gue kerumah Ryujin dulu." Haechan meninggalkan kamar Yoona, berlari seperti orang kesetanan menuju rumah Ryujin. Ia tidak akan membiarkan Ryujin pergi dari hidupnya.
"Sebenarnya gue pengen nabok muka cantik lo. Karena lo, hubungan abang gue jadi kandas. Dasar cewek gatau diri." makian demi makian terlontar begitu saja untuk Yeji.
Yoona sepenuhnya belum bisa menerima kepergian Ryujin karena gadis di depannya. Ia sangat benci dengan gadis bernama Yeji. Apalagi melihat gadis itu yang tersenyum tanpa rasa bersalah.
"Gue? Gatau diri? Abang lonya aja yang mau gue bodohi. Dia tahu udah punya cewek masih aja ngarepin gue. Kebodohannya sendiri yang buat hubungannya putus. Bukan karena gue."
Astaga.
Yoona memejamkan mata sebelum akhirnya melempar lampu tidurnya kearah kaki gadis itu. "Pergi lo dari rumah gue. Dasar cewek sialan," hardik Yoona. Jika saja membunuh tidak dosa. Ia tidak akan sungkan menghabiskan gadis itu dengan tangannya sendiri. Yeji makhluk tidak tahu diri yang hanya mengotori muka bumi saja.
"Dengan senang hati adik ipar. Muach," Yeji memberikan kiss dari jauh. Dasar cewek sinting. Gadis itu sangat senang memancing kemarahan Yoona. Matanya mengedip jail berulang kali kepada gadis itu.
"Cewek gila!" pekik Yoona.
Yoona melayangkan bantal kearah gadis menyebalkan itu. Ia muak. Ia benci. Kenapa Haechan harus bertemu dengan gadis bunglon sepertinya. Berkamuflase menjadi baik jika didepan Haechan. Tapi jika sudah tidak ada pria itu, Yeji berubah jadi nenek sihir yang menyebalkan.
Gimana sama part ini? Makin cinta ga sama Haechan wkwk 😂
Apapun yang ada dicerita ini jangan dibawa serius sampai kedunia nyata ya. Yeji punya alasan sendiri kenapa dia sekeren itu modusin pacar orang 😂 nanti akan dijelasin ko
24april.22
20.00
KAMU SEDANG MEMBACA
Haejin (Haechan x Ryujin) HIATUS
Cerita PendekCerita tentang Haechan dan Ryujin. Pasangan yang memiliki tingkat humor diatas khayangan. Dua kepala yang sama-sama memiliki tingkat receh rendah. Tapi herannya mereka sama-sama menyukai obrolan aneh tiap mereka bertemu. "Ckk punya pacar gini amat...