Udah lama banget gak up, maap gak sengajaaaa 🙏🏻
Untuk chap kehidupan Zuhra dipesantren, Zi gak terlalu banyak kasih chap-nya yaw-!**
Tak terasa liburan hanya tinggal 3 hari lagi. Karena markas masih dalam tahap pembangunan awal, para pasukan In the Sky dilanda kebosanan. Biasanya mereka akan nonton, atau konser di markas. Tapi sekarang? Rasanya ingin bersapa di balkon saja takut, Pak Agung masih belum sembuh dari sakit gigi yang dideritanya.
Zuhra menutup mushaf miliknya, ia baru selesai menghafal. Rasa-rasanya kebiasaan baik di pesantren, mulai menjadi rutinitasnya. Ya.. walau karena berawal dari terpaksa.
Zuhra beralih mengambil benda pipih miliknya, ia lalu membuka room chat. Tak ada pesan dari sang pacar, entahlah beberapa hari ini pikirannya sedang kacau. Di dalam hatinya ada satu nama yang masih setia ada disana, namun ada satu nama baru yang berhasil masuk ke hatinya. Itu yang membuatnya gundah. Tunggu! Nama baru?
TING!
Sebuah notifikasi muncul, Zuhra memutar bola mata malas.
Sesampainya di belakang taman, Zuhra langsung disambut oleh pasukan In the Sky yang tengah berbincang membahas markas dan lainnya.
"Nanti hiasan dalam markas, foto kita pas kecil aja" seru Rana antusias dan langsung diangguki oleh yang lainnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Untuk Alana HIATUS
أدب المراهقينNew version :) ** Terlepas dari kecelakaan maut dua tahun silam, pasukan In the Sky masih hidup dengan bayang-bayang pertanyaan siapa pelakunya? Kasusnya memang sudah ditutup, tapi meninggalkan berbagai penyesalan yang tak pernah usai. Zuhra, gadis...