***
Hai... Terima kasih sudah membaca SUAMI SUPERIOR. Beberapa part dari cerita ini saya hapus, karena editing dan pindah ke rumah. Bagi kawan-kawan yang tertarik untuk membacanya bisa langsung ke:
https://kbm.id/book/detail/ba837c36-72aa-4db1-ac02-a069cc59c54e
Regards,
Ms. Ersula
Hydan berdiri di ujung balkon, menerawang ke cakrawala gelap tidak jelas terlihat ujungnya. Cuaca malam yang nyaman untuk beristirahat dan melepaskan segala penat. Hydan menghela hapas, dia harus menemani Afaris berpesta di sebuah klub. Karena perasaan hati Hydan sedang tidak ingin berpesta, dia sengaja menghindari keramaian di dalam klub dan juga hotel mewah itu.
Hydan melirik, seorang wanita mendekatinya. Mungkin dia juga sama bosan dengan dirinya.
"... Mengapa anda sendirian di luar?" tegur wanita itu. Wangi parfumnya langsung tercium menyusuri syaraf-syaraf di kepala Hydan, cukup menggoda. Hydan bisa tahu merk mahal yang dipakainya.
"Bosan di dalam. Aku hanya ingin pulang dan tidur." Hydan menatap gelas wine kosong di tangannya.
"Aku sudah lama tertarik denganmu," ucap Sera mengaku.
Hydan meletakkan gelas wine dari Sera. Dia tidak pernah minum dari gelas yang diberikan orang lain, selain bartender.
"... Menyukaiku? Apa kita pernah bertemu sebelumnya?" Hydan mencoba mengingat lagi wanita itu.
"Tentu saja, beberapa kali kita bertemu. Apa kamu lupa kita pernah meeting besar di kantormu?" Sera heran, kenapa semua pria punya ingatan yang buruk! Sudah pasti Hydan bisa mengingat nama "Serafina Wijaya", hanya karena dirinya salah satu investor. Kalau tentang pekerjaan tentunya Hydan ingat sekali! Sera kesal dalam hatinya.
"Oh, aku tidak ingat. Bagiku cukup aneh saja, jika wanita kelas atas sepertimu begitu agresif di pertemuan pertama." Hydan melirik ke arah meja kue lagi. Mendengar itu Sera tersinggung, tapi dia memang menyukai Hydan!
Sera dengan agresif menarik Hydan ke dalam lift dan menghimpitnya dengan kuat. Dia sengaja menempelkan tubuhnya dengan lekat. Lengan gaun itu turun, payudaranya terlihat jelas. Hydan tersenyum dingin.
"Aku sangat menyukaimu, Hy." Sera mengalungkan tangannya. Sera menatap lekat, pria yang sudah lama dia kagumi. Akhirnya kesempatan itu datang dan nyata di depan matanya. Sera mengecup bibir Hydan.
Hydan pun cukup tertarik. Sera sangat cantik dan seksi. Tubuhnya sangat bagus. Lagi pula sudah lama dia tidak meluapkan birahinya, pria dewasa sudah pasti memerlukannya bukan? Batin Hydan mulai kesenangan.
"Sayangnya malam ini kita hanya berpesta, bukan jam kerja," balas Sera berbisik. Demi apapun, dia tidak keberatan melakukan one night stand dengan Hydan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suami Superior
RomanceNirmala Arumi Lingga atau Mala berteman dengan Toni Sambara pria 70 tahun. Toni mengutarakan keinginannya agar Mala bisa membantunya melakukan sebuah kebohongan untuk berpura-pura menjadi tunangan Toni. Toni yang sakit keras, mempunyai keinginan ter...